Penerbangan Lion Air Rute Bandara Juanda-Supadio Berhenti Sementara

Penumpang Lion Air Rute SUB-PNK akan diberangkatkan dengan transit dulu ke Jakarta melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta.

oleh Liputan6.com diperbarui 04 Agu 2020, 15:30 WIB
Diterbitkan 04 Agu 2020, 15:30 WIB
Boeing 737 MAX-8 pertama di Indonesia yang dioperasikan oleh Lion Air.
Boeing 737 MAX-8 pertama di Indonesia yang dioperasikan oleh Lion Air.

Liputan6.com, Jakarta - Maskapai Lion Air untuk rute penerbangan dari Bandar Udara Internasional Juanda di Sidoarjo, Jawa Timur (SUB) ke Pontianak melalui Bandar Udara Internasional Supadio di Kubu Raya (PNK) untuk sementara waktu tidak beroperasi akibat kasus baru COVID -19.

"Rute dari SUB - PNK tidak beroperasi sementara hingga pemberitahuan lebih lanjut dampak wabah COVID-19," ujar Distrik Manager Lion Air Group Pontianak Lukman Nurjaman di Pontianak, Selasa, (4/8/2020), seperti dikutip dari Antara.

Lukman menuturkan, dengan kondisi yang ada saat ini, penumpang Lion Air rute SUB-PNK akan diberangkatkan dengan transit.

"Penumpang transit dulu ke Jakarta melalui Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta di Tangerang (CGK)," kata dia.

Sementara itu, Corporate Communications Strategic Lion Air Group Danang Mandala Prihantoro menyebutkan pihaknya menjalankan setiap operasional penerbangan tetap mengedepankan aspek keselamatan, keamanan, dan kenyamanan penerbangan dan upaya agar tidak menyebabkan penyebaran COVID-19 selama masa waspada pandemi.

"Lion Air Group memiliki keseriusan dalam setiap pelaksanaan operasional penerbangan, memastikan bahwa pesawat kondisi aman dan laik terbang guna merencanakan dengan tepat persiapan penerbangan," kata dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini

Langkah Lion Air

Tarif Batas Atas Tiket Pesawat
Pesawat maskapai Lion Air terparkir di areal Bandara Soekarno Hatta, Tangerang, Kamis (16/5/2019). Berdasarkan hasil Rapat Koordinasi antara Kementerian Bidang Perekonomian dan Kementerian Perhubungan memutuskan tarif batas atas tiket pesawat turun sebesar 12-16 persen. (Liputan6.com/Faizal Fanani)

Untuk mewujudkan hal tersebut Lion Air Group secara konsisten dan komprehensif melaksanakan semua perawatan pesawat udara antara lain dari tipe Boeing 737-800NG, Boeing 737-900ER, Airbus 320-200CEO, Airbus 320-200NEO, Airbus 330-300CEO, Airbus 330-900NEO, ATR 72-500 dan ATR 72-600 sejalan program pemeliharaan.

"Perawatan pesawat udara dikerjakan di pusat perawatan pesawat Lion Air Group – Batam Aero Technic dan di bandar udara (base station) di mana pesawat Lion Air Group berada. Seluruh prosedur yang dilakukan telah mengikuti aspek keselamatan pengerjaan seluruh tahapan sampai selesai," ujar dia.

Untuk di Base Maintenance Batam Aero Technic, dalam 1 kali maintenance mampu merawat 15 unit yang terdiri dari pesawat berbadan lebar seperti Airbus 330, pesawat berbadan sedang atau kecil, antara lain Boeing 737, Airbus 320, ATR, maupun Hawker.

"Pengerjaan itu meliputi pekerjaan ringan sampai pekerjaan berat, termasuk painting full body pesawat, pembersihan pesawat, peremajaan interior pesawat, perawatan komponen pesawat dan lainnya," kata dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya