100 Orang Pertama di Kota Kediri Berhasil Divaksinasi Covid-19

Sebanyak 1.050 tenaga kesehatan dan tenaga penunjang kesehatan RSUD Gambiran II Kediri mulai mendapat vaksin COVID-19.

oleh Liputan6.com diperbarui 29 Jan 2021, 10:52 WIB
Diterbitkan 29 Jan 2021, 10:52 WIB
Ilustrasi Vaksin Virus Corona COVID-19. (File foto: AFP / John Cairns)
Ilustrasi Vaksin Virus Corona COVID-19. (File foto: AFP / John Cairns)

Liputan6.com, Suraaya - Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar di Kediri, Kamis, memastikan proses vaksinasi COVID-19 untuk tenaga kesehatan di Kota Kediri, Jawa Timur, bisa berlangsung dengan lancar.

Wali Kota mengungkapkan sebanyak 1.050 tenaga kesehatan dan tenaga penunjang kesehatan RSUD Gambiran II Kediri mulai mendapat vaksin COVID-19, Kamis, 28 Januari 2021.

Pada hari pertama pemberian vaksin itu, ada 100 orang yang disuntik vaksin dan akan dilanjutkan pada hari berikutnya dengan target empat sampai lima hari dapat selesai khususnya di rumah sakit tersebut, dilansir dari Antara.

"Semoga besok bisa sampai 250 tenaga kesehatan dan tenaga penunjang kesehatan yang bisa disuntik vaksin COVID-19. Yang divaksin tenaga kesehatan dan penunjangnya seperti satpam rumah sakit, pengantar jenazah, bagian administrasi dan lainnya karena memang tenaga kesehatan dan penunjang nakes adalah satu kesatuan dan saling berhubungan," katanya.

Sementara itu, setelah melewati tahapan vaksinasi COVID-19 dan telah melewati 30 menit masa observasi setelah disuntik vaksin, Wali Kota juga sempat dialog dengan tim medis, mempertanyakan efek samping yang dirasakan oleh para tenaga kesehatan.

"Menurut para tenaga kesehatan yang telah disuntik vaksin COVID-19, mereka tidak merasakan kejadian ikutan pasca imunisasi (KIPI) seperti gatal, pegal atau yang lainnya," ujar dia.

 

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini

Prokes Tetap Harus Dijalankan

Ilustrasi vaksin Covid-19.
Ilustrasi vaksin Covid-19. (Liputan6.com)

Mas Abu, sapaan akrab Wali Kota Kediri juga mengingatkan setelah disuntik vaksin COVID-19, masyarakat tetap patuh pada protokol kesehatan dengan 3M yakni menggunakan masker, mencuci tangan dengan sabun, dan menjaga jarak aman minimal 1 meter. Hal ini diharapkan dapat mengurangi penyebaran COVID-19.

Di Kota Kediri, data kasus COVID-19 per Rabu (27/1) mencapai 979 orang telah terkonfirmasi positif. Dari jumlah itu, 28 orang masih dirawat, 14 orang masih dipantau, 841 orang telah sembuh dan 96 orang telah meninggal dunia.

Kota Kediri menerima 3.680 dosis vaksin COVID-19. Proses vaksinasi juga telah dilakukan kepada jajaran forkopimda yang dilanjutkan untuk tenaga kesehatan di kota ini. Selanjutnya yang mendapatkan giliran vaksinasi adalah tenaga kesehatan dan tenaga penunjang kesehatan Kota Kediri.

Wali Kota didampingi Kepala Dinas Kesehatan Kota Kediri dr. Fauzan Adima berkunjung ke RSUD Gambiran II Kediri untuk memantau secara langsung proses pemberian vaksin.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya