Liputan6.com, Surabaya - Gempa kembali menggoyang Tuban pada Minggu 5 Mei pukul 21.25.04 WIB.
Advertisement
Hasil analisis BMKG menunjukkan gempabumi ini memiliki parameter dengan magnitudo 4,3. Episenter gempabumi terletak pada koordinat 5.73° LS; 112.52° BT tepatnya di laut pada jarak 140 km arah Timur Laut Tuban, dengan kedalaman 5 Km.
Dikutip dari BMKG Juanda, Senin (6/5/2024), gempa yang terjadi merupakan jenis gempa dangkal akibat adanya aktivitas sesar lokal.
"Guncangan gempabumi ini dirasakan di daerah Bawean II-III MMI (Getaran dirasakan seperti truk yang melintas)," tulis akun IG BMKG Juanda.
Hingga saat ini belum ada laporan dampak kerusakan yang ditimbulkan akibat gempa tersebut.
Hingga hari Minggu, 5 Mei 2024 pukul 21.55 WIB, hasil monitoring BMKG menunjukkan Gempa ini merupakan bagian rangkaian gempa Bawean Magnitudo 6 yang terjadi pada hari Jumat pukul 11.22.45 WIB dan telah tercatat adanya 642 kali gempa susulan (aftershock).
BMKG menghimbau Kepada masyarakat agar tetap tenang dan tidak terpengaruh oleh isu yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.
"Agar menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Periksa dan pastikan bangunan tempat tinggal anda cukup tahan gempa, ataupun tidak ada kerusakan akibat getaran gempa yg membahayakan kestabilan bangunan sebelum anda kembali kedalam rumah," sambungnya.
Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi yang telah terverifikasi (Instagram/Twitter @infoBMKG), website (http://www.bmkg.go.id atau inatews.bmkg.go.id), telegram channel (https://t.me/InaTEWS_BMKG), atau melalui Mobile Apps (IOS dan Android): wrs-bmkg (user pemda, pwd pemda-bmkg) atau infobmkg.