Liputan6.com, Inggris Ke depannya, ukuran rumah di kota-kota besar disinyalir akan semakin menyempit yang berarti kamar mandi juga menjadi lebih compact. Untuk menghemat ruang, sekelompok mahasiswa di Inggris menciptakan toilet duduk yang bisa dilipat.
Untuk menghemat air, perangkat yang dijuluki Iota ini memiliki sistem penyiraman pintar yang akan bekerja ketika toilet berada pada posisi tegak. Mengutip laman Daily Mail, Selasa (11/3/2014), toilet inovatif ini dirancang oleh dua orang mahasiswa University of Huddersfield, Gareth Humphreys dan Elliott Whiteley.
Iota diklaim menghemat sepertiga ruangan ketimbang toilet konvensional sehingga dipercaya dapat membuat ukuran kamar mandi terlihat lebih lapang.
Perangkat rumah tangga masa depan ini juga lebih efisien karena hanya menggunakan setengah dan dua liter air sekali penyiraman, dibandingkan dengan toilet kebanyakan yang bisa menghabiskan enam liter air sekali siram.
'Toilet biasa memiliki banyak masalah - penggunaan air yang berlebihan sehingga membuat sampah yang ada di sekitar mengendap dan bisa mencemarkan air bersih. Toilet konvensional juga sangat besar sehingga membuat kamar mandi terasa sempit," ujar Humphreys dan Whiteley.
Saat ini Iota masih dalam mengembangan, Humphreys dan Whiteley telah mengajukan permohonan paten untuk desain dan telah masuk Manufactures and Commerce (RSA) Student Design Awards. Mereka menyebut toilet ini mampu menghemat lebih dari 10 ribu liter air per orang setiap tahunnya.
Sambut Masa Depan, Mahasiswa Bikin Toilet Model Lipat
Untuk menghemat air, perangkat yang dijuluki Iota ini memiliki sistem penyiraman pintar yang akan bekerja ketika berada pada posisi tegak.
Diperbarui 11 Mar 2014, 06:15 WIBDiterbitkan 11 Mar 2014, 06:15 WIB
Advertisement
Live Streaming
Powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Usai Kebakaran Hebat, Glodok Plaza Kembali Dibuka
Agar Bakwan Tetap Renyah dan Tidak Berminyak, Gunakan Cara Ini
Profil Doechii yang Digaet Jennie BLACKPINK di Lagu 'ExtraL'
Nikita Mirzani Jadi Tersangka Dugaan Pemerasan, Polisi Sita Sejumlah Barang Bukti
Pemerintah Tetapkan Skema Baru Perhitungan Pajak Aset Kripto
Saksikan Sinetron Asmara Gen Z Episode Jumat 21 Februari Pukul 17.00 WIB di SCTV, Simak Sinopsisnya
Makan Bergizi Gratis Disarankan Tidak Boleh Dibawa Pulang, Ini Alasannya
Fokus Pagi : Sapi Masuk Jalan Tol Jakarta-Cikampek, Arus Lalu Lintas Macet
Ekspansi PLTU Captive di Indonesia Berpotensi Meningkatkan Biaya Listrik
Contoh Kasus Gangguan Kepribadian: Memahami Kompleksitas Kondisi Mental
VIDEO: Wayan Koster Bungkam Soal Larangan Megawati ke Retret Kepala Daerah
50 Menu untuk Sahur Enak dan Sehat, Anti Lemas Seharian