Ke Silicon Valley, Menkominfo Corat-coret Tembok Facebook

Disambut Chief Operating Officer (COO) Facebook, Sheryl Sandberg, Rudiantara terlihat tengah mencorat-coret tembok Facebook.

oleh Iskandar diperbarui 29 Okt 2015, 11:20 WIB
Diterbitkan 29 Okt 2015, 11:20 WIB
Ke Silicon Valley, Menkominto Corat-coret Tembok Facebook
Menkominfo Rudiantara bertandang ke kantor pusat Facebook di Menlo Park, California (Dok: Kemkominfo)

Liputan6.com, Jakarta - Bertandang ke kawasan teknologi Silicon Valley, California, Amerika Serikat (AS), Menkominfo Rudiantara menyempatkan diri untuk mengunjungi markas besar Facebook yang juga berlokasi di komplek Silicon Valley, tepatnya di Menlo Park, California.

Disambut Chief Operating Officer (COO) Facebook Sheryl Sandberg, Rudiantara terlihat tengah mencorat-coret tembok Facebook yang disebut The Facebook Wall. Di sini tamu yang datang atau karyawan Facebook dapat menulis segala sesuatu yang ada di pikiran mereka.

"Finally... I arrive & met people who change the world," tulis pria yang akrab disapa Chief RA tersebut menggunakan spidol bertinta hijau.

Menkominfo Rudiantara bersama rombongan berfoto di The Facebook Wall, Headquarter Facebook di Menlo Park, California. (Dok: Kemkominfo)

Dalam lawatannya ke Facebook, Noor Iza selaku Kepala Subdit Teknologi dan Infrastruktur Kominfo mengatakan bahwa Rudiantara melakukan diskusi tentang tiga hal.

"Pertama membahas seputar creative small medium business (SMB), kedua tentang keamanan Internet, dan ketiga adalah capacity building," ujar Noor kepada tim Tekno Liputan6.com, Kamis (29/10/2015).

Sebelumnya, Rudiantara bertemu dengan para pemodal ventura (venture capital/VC) di Silicon Valley pada Presidential Breakfast Meeting, Rabu, 28 Oktober 2015.

Dok: Menkominfo

Turut serta lima teknopreneur Indonesia yang startup atau perusahaan rintisannya terbilang besar, di antaranya Nadiem Makariem (Go-Jek), William Tanuwijaya (Tokopedia), Ferry Unardi (Traveloka), Andrew Darwis (Kaskus), dan Emirsyah Satar (Mataharimall.com).

"Kami ingin membawa Indonesia sebagai kawasan ekonomi digital terbesar di Asia Tenggara pada 2020," ujar Rudiantara dalam diskusi interaktif dengan startup dan para VC tersebut.

(isk/cas)**

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya