Liputan6.com, Jakarta - Realme baru saja meluncurkan Realme 2 di India sebagai smartphone pertama, setelah melepas diri dari Oppo untuk menjadi merek yang independen. Smartphone ini diprediksi akan mencetak sukses besar setelah Realme meluncurkan smartphone pertama (Realme 1) yang ludes terjual dalam dua menit di Amazon pada Mei 2018.
Lewat Realme 2, vendor smartphone Tiongkok ini akan fokus menyediakan perangkat yang menawarkan kinerja cepat dan desain penuh gaya untuk milenial dengan harga terjangkau.
Advertisement
Baca Juga
"Realme akan menjadi game changer di pasar smartphone global. Kami fokus menyediakan produk dengan inovasi terbaru, kinerja yang kuat, dan desain stylish. Karena Realme menargetkan pasar global, kami bercita-cita untuk memberikan momentum baru ke dalam industri smartphone," kata Sky Li, Founder dan CEO Global Realme dalam keterangannya, Senin (3/9/2018).
Sky Li menuturkan, seperti halnya Realme 1, Realme 2 dibuat berdasarkan riset lapangan yang luas dan interaksi mendalam dengan konsumen. Smartphone bukan hanya alat komunikasi, tetapi juga perangkat dasar untuk bersosialisasi, hiburan, bekerja, dan belajar.
"Selain itu, desain penampilan smartphone juga dianggap sebagai simbol kepribadian. Namun, saat ini harga smartphone serupa jauh untuk memenuhi tuntutan kinerja dan desain pada saat yang sama," ucapnya menambahkan.
Sebagai gambaran, Realme 1 terjual habis dalam dua menit setelah tersedia di situs Amazon India, menjadikan Realme 1 sebagai produk smartphone yang mendapatkan predikat 'Best Seller'.
Data dari Amazon
Menurut data dari Amazon, Realme 1 telah terjual 400.000 unit dalam dua bulan, yang mana merupakan jumlah penjualan yang cukup besar untuk sebuah merek baru. Dengan menghadirkan teknologi terbaru, seperti full-screen dengan notch, kapasitas baterai lebih besar dan dual-camera, Realme 2 diperkirakan akan melampaui capaian Realme 1.
Peluncuran Realme 2 juga merupakan peluang emas bagi Realme dan konsumen muda. Desain smartphone Realme secara khusus dibuat berdasarkan inspirasi dari anak-anak muda.
Beberapa waktu lalu, Chief Product Officer Realme, Levi Lee mengatakan bahwa Realme 2 menjadi smartphone Realme pertama yang akan dipasarkan secara internasional. Hal ini semakin menegaskan bahwa Realme akan segera masuk ke wilayah lain yang memiliki potensi pasar yang besar.
Realme kemungkinan besar akan fokus di pasar Indonesia, mengingat IDC mengungkap bahwa jumlah pengiriman smartphone ke Indonesia mencapai 30,4 juta unit pada 2017, salah satu yang terbesar di kawasan Asia Tenggara.
Ekspansi Realme ke Asia juga dikonfirmasi oleh Madhav Sheth, Chief Executive Officer Realme India. Ia mengatakan tahun ini Realme akan memperkuat posisinya ke pasar Asia dengan memperluas bisnis smartphone mereka di pasar Timur Tengah dan Asia Tenggara pada akhir tahun ini.
(Isk/Ysl)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Advertisement