Samsung Galaxy A6s Usung RAM 6GB dan Layar 5,99 Inci?

Galaxy A6s dilaporkan telah mendapatkan persetujuan dari badan regulasi sertifikasi ponsel, Tenaa. Inikah spesifikasi lengkapnya?

oleh Andina Librianty diperbarui 04 Okt 2018, 18:30 WIB
Diterbitkan 04 Okt 2018, 18:30 WIB
Samsung MWC
Booth Samsung di gelaran Mobile World Congress 2018. (Liputan6.com/ Agustin Setyo W)

Liputan6.com, Jakarta - Bocoran tentang smartphone Samsung seakan tak berhenti menghisai ranah maya.

Kali ini kembali muncul informasi tentang salah satu smartphone yang akan diumumkannya, Galaxy A6s.

Dilansir Phone Arena, Kamis (4/10/2018), Galaxy A6s dilaporkan telah mendapatkan persetujuan dari badan regulasi sertifikasi ponsel Tiongkok, Tenaa.

Selain itu, Tenaa juga dilaporkan telah mempublikasikan sejumlah gambar smartphone tersebut pada pekan lalu, bersamaan dengan sejumlah spesifikasinya.

Berdasarkan data tersebut, Samsung Galaxy A6s memiliki nama kode SM-G6200 dengan layar IPS LCD berukuran 5,99 inci dan beresolusi 2.160 x 1.080 piksel. Spesifikasi lainnya termasuk RAM 6GB, serta dua pilihan memori internal yakni 64 dan 128GB.

Selain itu, smartphone dengan prosesor Snapdragon 660 atau 710 tersebut dilaporkan memiliki dua kamera belakang dengan resolusi 12MP dan 2MP. Galaxy A6s hanya memiliki satu kamera belakang 5MP.

Spesifikasi lainnya termasuk OS Android 8.1 Oreo dan baterai 3.300mAh. Untuk harga jualnya, belum ada informasi.

Kendati berbagai bocoran telah beredar, pihak Samsung belum memberikan konfirmasi tentang waktu peluncuran smartphone tersebut.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Samsung Umbar Informasi soal Smartphone Lipat Tahun Ini

Samsung MWC
Pengunjung booth Samsung di MWC 2018 melihat-lihat ekosistem Smart Home. (Liputan6.com/ Agustin Setyo W)

Terlepas dari Galaxy Galaxy A6s, Samsung akan mengungkapkan lebih banyak informasi tentang smartphone lipat besutannya pada tahun ini. Hal ini disampaikan CEO divisi mobile Samsung, DJ Koh, kepada CNBC.

Koh mengatakan sudah waktunya untuk menghadirkan perangkat yang bisa dilipat. Pasalnya, berdasarkan hasil sejumlah survei konsumen, memang ada pasar untuk handset sejenis itu.

Kendati demikian, Samsung berusaha keras memastikan konsumen benar-benar bisa mendapatkan pengalaman berbeda dibandingkan menggunakan tablet. Koh tidak ingin konsumen mendapatkan pengalaman yang sama dengan tablet, jika mereka menggunakan smartphone lipat.

"Oleh sebab itu, setiap perangkat, setiap fitur dan setiap inovasi harus memiliki pesan berarti untuk konsumen kami. Dengan demikian, ketika digunakan, mereka akan berpikir 'wow', itu lah alasan Samsung membuatnya," jelas Koh.


Konsep Smartphone Lipat

Samsung MWC
Pengunjung booth Samsung di MWC 2018. (Liputan6.com/ Agustin Setyo W)

Perangkat lipat ini mungkin terdengar mirip dengan ponsel flip tradisional, karena bergantung pada engsel yang menghubungan dua bagian handset.

Namun, Samsung kemungkinan fokus membuat layar benar-benar bisa ditekuk. Menurut laporan The Wall Street Journal pada Juli 2018, smartphone lipat Samsung hanya akan menggunakan satu layar.

Koh mengisyaratkan, rincian tentang perangkat tersebut akan diumumkan pada tahun ini di Samsung Developer Conference pada November di San Francisco, Amerika Serikat (AS).

Menurut Koh, proses pengembangan smartphone itu sudah selesai, dan perusahaan "hampir memberikan persetujuan". Namun, ia tidak memberikan informasi tentang tanggal peluncurannya.

(Din/Jek)

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya