Liputan6.com, Jakarta - Jagat media sosial, khususnya Instagram, kembali terguncang dengan aksi yang dilakukan sebuah akun bernama world_record_egg. Alasannya, unggahan pertama akun tersebut berhasil mencetak rekor likes terbanyak.
Dikutip dari Fox News, Senin (14/1/2019), unggahan akun ini terbilang unik, karena menampilkan sebuah telur biasa. Jadi, tidak ada tambahan yang membuat gambar telur tersebut tampil berbeda.
Adapun unggahan perdana dari akun tersebut dilakukan pada 5 Januari 2019. Sejak awal, akun tersebut memang mengajak warganet untuk membuat rekor dunia dengan memberi likes pada foto tersebut.
Advertisement
Baca Juga
"Ayo buat rekor dunia bersama dan menjadi foto yang paling banyak di-likes di Instagram. Kalahkan rekor dunia saat ini yang dipegang oleh Kylie Jenner (18 juta)! Kita bisa," tulis akun tersebut.
Upaya tersebut ternyata membuahkan hasil. Kini, foto tersebut berhasil menjadi foto dengan likes paling banyak. Pantauan terakhir, foto ini mendapatkan sekitar 22,8 juta likes.
Kyle Jenner yang mengetahui hal tersebut, segera membuat respon dengan unggahan baru di akun Instagram-nya. Melalui video singkat, Kyle memperlihatkan dirinya yang memecahkan telur di jalan raya.
"Rasakan itu telur kecil," tulisnya dalam unggahan tersebut. Akun world_record_egg pun sempat membuat unggahan baru bahwa ini merupakan awal, dengan kata lain akan ada kelanjutan dari kehadirannya di Instagram.
"Ini belum berakhir. Kami baru saja memulainya," tulis sosok di balik akun ini.
Mengingat besar kemungkinan akan ada aksi lanjutan tidak ada salahnya menantikannya, terutama bagi kamu yang penasaran dengan maksud dari akun tersebut.
Fitur Filter Komentar dalam Bahasa Indonesia Hadir di Instagram
Sebelumnya, Instagram memperluas fitur penyaring komentar dalam Bahasa Indonesia.
Perilisan fitur filter komentar berbahasa Indonesia ini merupakan upaya menjaga Instagram sebagai tempat yang aman dan positif untuk berekspresi dan berbagi unggahan.
Melalui keterangan resmi yang diterima Tekno Liputan6.com, fitur ini dibuat dengan teknologi machine learning yang secara otomatis akan menyaring komentar-komen yang dianggap membuat pengguna tak nyaman.
Misalnya, komentar yang diunggah pengguna lain berupa perundungan (bullying), ujaran kebencian, pelecehan seksual, dan komentar spam seperti barang dagangan.
Melalui teknologi ini, komentar-komentar yang sifatnya mengganggu akan otomatis disaring dan disembunyikan.
Dengan demikian, orang tidak dapat melihat atau menyadari keberadaan komentar tersebut di unggahan Instagram.
Advertisement
Komentar-Komentar yang Disaring
Kategori pertama yang disaring oleh fitur ini adalah komentar bersifat perundungan atau bullying.
Sekadar diketahui, pedoman Komunitas Instagram melarang keberadaan konten perundungan di Instagram.
Nah, filter ini akan menyaring tingkah laku yang membuat orang merasa tidak nyaman dan bersifat agresif terhadap pengguna lain.
Fitur ini juga dapat memberikan notifikasi kepada Instagram apabila sebuah akun mem-posting konten agresif berulang kali. Dengan begitu, Instagram dapat segera mengambil tindakan untuk menghapus keberadaan akun tersebut.
Hal lain yang disaring oleh fitur ini adalah komentar bernada ujaran kebencian atau hate speech, terutama komentar yang mengancam kelompok agama atau etnik tertentu.
Dua kategori komentar lainnya yang disaring adalah komentar yang menggunakan bahasa seksual yang ditujukan untuk melecehkan orang lain, serta komentar tidak otentik yang dikenal sebagai spam.
(Dam/Isk)
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini: