Debat Perdana Pilkada Jakarta 2024, Siapa Diprediksi Unggul?

Aplikasi PeduliLindungi Punya Fitur Baru, Bisa Check-in Meski Lagi Susah Sinyal

Fitur ini memungkinkan pengguna untuk check-in dengan aplikasi PeduliLindungi meski sedang susah sinyal atau seret kuota

oleh Giovani Dio Prasasti diperbarui 17 Jan 2022, 11:43 WIB

Diterbitkan 17 Jan 2022, 11:43 WIB

Deretan Kegiatan yang Wajib Pakai Aplikasi PeduliLindungi selama PPKM

Berikut daftar lengkap kegiatan yang wajib menggunakan aplikasi PeduliLindungi selama PPKM. (dok.Fimela.com)

Liputan6.com, Jakarta - Aplikasi penanganan Covid-19 pemerintah Indonesia, PeduliLindungi baru saja melakukan pembaruan atau update beberapa waktu lalu.

Salah satu yang ditambahkan sebagai fitur di aplikasi PeduliLindungi melalui update tersebut adalah offline check-in.

Fitur ini memungkinkan pengguna yang sedang mengalami kuota data seret atau susah sinyal, untuk melakukan scanning QR Code secara lebih mudah saat akan masuk ke suatu tempat publik.

View this post on Instagram

A post shared by PeduliLindungi.id (@pedulilindungi.id)

"Keterbatasan jaringan seluler di lokasi tertentu menjadi kendala paling umum yang sering dialami," tulis akun Instagram PeduliLindungi di pedulilindungi.id, dikutip Senin (17/1/2022).

"Oleh karenanya, hadir fitur baru Offline Check-In PeduliLindungi yang akan memudahkan kamu untuk check-in dimana saja meski minim sinyal," kata pengelola aplikasi tersebut.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Update Aplikasi

Aplikasi PeduliLindungi. Dok: Istimewa

Menurut Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) dalam Instagram resminya, fitur Offiline Check-In PeduliLindungi membuat "minim koneksi sudah tidak menjadi kendala lagi."

Untuk bisa menggunakannya, pengguna cukup melakukan update pada aplikasi PeduliLindungi di perangkatnya.

Ketika melakukan pemindaian QR Code di tempat umum, ada tiga warna yang akan ditampilkan di aplikasi PeduliLindungi, yang menunjukkan status mereka.

Warna hitam berarti orang tersebut terkonformasi positif Covid-19 atau memiliki riwayat kontak erat dengan pasien positif Covid-19. Orang dengan kode ini tidak diperbolehkan beraktivitas di tempat umum.

Warna merah pada QR Code PeduliLindungi artinya pengunjung belum divaksinasi Covid-19 atau bisa juga pengunjung dalam kondisi terpapar atau kontak erat dengan Covid-19. Pengunjung yang berstatus warna ini tidak diperbolehkan masuk ke tempat umum.

Aplikasi Paling Banyak Diunduh

Aplikasi PeduliLindungi di Pasar tradisional Tangerang

Pengunjung memindai "barcode" melalui aplikasi PeduliLindungi sebelum memasuki Pasar Anyar di Kota Tangerang, Selasa (26/10/2021). PD Pasar Kota Tangerang memberlakukan penerapan aplikasi PeduliLindungi di dua pasar tradisional, yakni Pasar Anyar dan Pasar Poris. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Warna oranye kuning artinya pengunjung sudah divaksinasi dosis pertama. Pengunjung bisa diperbolehkan masuk usai petugas melakukan verifikasi lebih lanjut. Pengunjung dengan warna QR Code ini wajib menerapkan protokol kesehatan sangat ketat.

Warna hijau pada QR Code PeduliLindungi merupakan status aman bagi pemiliknya. Ini artinya pengunjung sudah melakukan vaksinasi dosis lengkap dan diperbolehkan masuk tempat umum.

Berdasarkan data Sensor Tower beberapa waktu lalu, aplikasi PeduliLindungi menjadi aplikasi yang paling banyak diunduh oleh para pengguna Android di Indonesia tahun 2021.

Pasalnya aplikasi ini digunakan sebagai akses untuk masuk ke tempat umum dan pusat layanan, seperti perbankan, pusat perbelanjaan, stasiun kereta, bandara, hingga kedai kopi sekali pun.

(Dio/Isk)