Apple Bersiap Rilis MacBook Pro dan MacBook Air dengan Chipset M3 di Awal 2024

Berdasarkan laporan terbaru dari Mark Gurman mengatakan MacBook Pro dan MacBook Air dengan chipset M3 akan hadir di awal 2024.

oleh M. Labib Fairuz Ibad diperbarui 17 Okt 2023, 09:30 WIB
Diterbitkan 17 Okt 2023, 09:30 WIB
MacBook Pro terbaru
Apple merilis MacBook Pro 14 inci dan 16 inci dengan notch di layar (Foto: Apple Newsroom)

Liputan6.com, Jakarta - Apple dikabarkan akan merilis dua MacBook anyar di awal tahun depan. Informasi ini diketahui berdasarkan laporan Mark Gurman dari Bloomberg yang menyebut Apple akan menghadirkan MacBook Pro dengan chipset M3 akan rilis awal 2024. 

Selain MacBook Pro, varian baru MacBook Air dengan chipset M3 disebut juga akan menyusul beberapa bulan kemudian. Mengutip informasi dari Engadget, Selasa (17/10/2023), kedua laptop ini awalnya diprediksi akan meluncur ke pasar global pada Oktober 2023.

Dalam laporan terbarunya, Gurman menyebutkan, MacBook Air M3 dengan ukuran layar 13 inci dan 15 inci sedang dalam tahap uji verifikasi teknik (EVT). 

Sementara MacBook Pro M3, khususnya model 14 inci dan 16 inci dengan chip M3 Pro dan M3 Max, telah mencapai tahap DVT (uji validasi desain) dan mendekati produksi massal. 

Oleh sebab itu, ia memperkirakan, kemungkinan Apple akan merilis kedua laptop tersebut di awal 2024. Namun, ia tidak mengungkap secara detail kapan lini MacBook anyar itu akan dirilis. 

Di sisi lain, dalam laporannya, Gurman sekaligus mematahkan rumor lain yang menyebut kalau Apple akan merilis iPad baru di bulan ini.  Untuk diketahui, sebelumnya ada laporan yang menyebut kalau Apple akan merilis iPad Air dan iPad Mini baru dalam waktu dekat. 

Kedua tablet tersebut diprediksi akan menggunakan chipset yang lebih baru dibandingkan pendahulunya. iPad Air akan mengadopsi chipset M2, sedangkan iPad Mini akan menggunakan A16 Bionic. 

Melalui laporannya, Gurman menyebut, peningkatan untuk kedua produk tersebut memang sedang dalam pengembangan. Namun, ia memperkirakan Apple tidak akan menghadirkan pembaruan yang signifikan. 

Apple Tak Pandang Mac Mini Perlu Diperbarui Tiap Tahun

Ilustrasi menulis, teks tanggapan
Ilustrasi menulis, teks tanggapan. (Foto oleh Judit Peter: https://www.pexels.com/id-id/foto/orang-yang-menulis-di-notebook-di-samping-macbook-1766604/)

Pada laporan yang berbeda, Gurman mencatat, Mac Mini M2 dirilis lebih dari dua tahun sejak versi chipset M2 diperkenalkan. Ini memperlihatkan bahwa Apple tidak melihat Mac Mini sebagai perangkat yang memerlukan penyegaran tahunan.

Hal tersebut kontras dengan MacBook Pro sebagai perangkat high end yang jauh lebih populer. Sebab, Apple merilis produk tersebut sekitar tiap empat atau lima kuartal sekali.

Dalam laporan sebelumnya, Gurman menyebut, Mac pertama dengan chip Apple M3 bisa saja dirilis paling cepat Oktober 2023. Model pertama dengan chip M3 kemungkinan adalah MacBook Pro 13 inci, MacBook Air 13 inci, dan iMac 24 inci. 

Chip M3 dipercaya akan dibuat menggunakan proses 3nm dari TSMC. Banyak yang memprediksi chip ini akan hadir peningkatan signifikan dalam hal kinerja dan efisiensi, dibandingkan dengan chip M2 berbasis 5nm. 

Rilis MacBook Pro 14 Inci pada Awal Tahun 2023

Apple MacBook Pro Baru dengan Chipset M2 Pro dan M2 Max
Apple MacBook Pro Baru dengan Chipset M2 Pro dan M2 Max Diumumkan, Harganya?. (Doc: Apple)

Sebagai informasi, Apple mengumumkan lini MacBook Pro baru berukuran 14 dan 16 inci yang sudah dilengkapi dengan chipset M2 Pro dan M2 Max pada awal 2023.

Disebutkan, model MacBook Pro dengan chip M2 Pro akan diluncurkan dengan CPU 12-core, hingga GPU 19-core, dan memori 32GB.

Sementara itu, model dengan chipset M2 Max dilengkapi dengan tenaga GPU 38-core dan sudah mendukung memori hingga 96GB.

Apple mematok harga MacBook Pro 14 inci dengan M2 Pro ini mulai di USD 1,999 (sekitar Rp 30 juta), dan model 16 inci mulai di USD 2,499 (Rp 38 jutaan).

Kedua model MacBook Pro ini sudah tersedia secara online saat ini, dan mulai hadir di toko Apple pada 24 Januari 2023.

Apple mengklaim, MacBook dengan chipset M2 Pro dan M2 Max ini sangat cocok bagi pengguna yang butuh perangkat mumpuni di berbagai disiplin ilmu, seperti seni, sains hingga pengembangan aplikasi.

Bagi yang terbiasa menggunakan perangkat berbasis chipset Intel, Apple mengklaim mereka akan merasakan perbedaan besar dalam performa, daya tahan baterai, hingga konektivitas secara keseluruhan.

Peningkatan Kinerja Antar Chip

MacBook Pro terbaru
Apple merilis MacBook Pro 14 inci dan 16 inci dengan notch di layar (Foto: Apple Newsroom)

Dalam hal spesifikasi, Apple menjanjikan peningkatan performa sebesar 20 persen di chipset M2 Pro ketimbang dari generasi sebelumnya, yakni M1.

Tak hanya itu, perusahaan juga melengkapi laptop barunya ini dengan bandwidth memori terpadu (unified) 200GB/dtk--dua kali lipat dari M2--dan memori hingga 32GB.

Performa laptop juga semakin ditingkatkan dengan GPU baru dengan 19 core, dan Neural Engine yang diklaim 40 persen lebih cepat dari sebelumnya.

Karena ditargetkan untuk pengguna dengan berbagai disiplin ilmu, Apple juga menyematkan Media engine di M2 Pro yang sudah mendukung semua codec video populer saat ini.

Dalam penjelasannya, Apple memamerkan kemampuan Apple M2 Pro di MacBook Pro barunya ini dapat memproses gambar dalam Adobe Photoshop 80 persen lebih cepat dibandingkan MacBook Pro berbasis Intel tercepat.

Infografis: Era Teknologi 5G di Indonesia

Infografis Era Teknologi 5G di Indonesia
Infografis Era Teknologi 5G di Indonesia (Liputan6.com/Triyasni)
Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya