Kilas Indonesia: Kecelakaan Beruntun di Jombang, 1 Orang Tewas

Seorang PNS yang mengendarai mobil avanza menabrak mobil pick up dan tiga pengendara sepeda motor.

oleh Liputan6 diperbarui 17 Des 2015, 19:21 WIB
Diterbitkan 17 Des 2015, 19:21 WIB
Ilustrasi Kecelakaan 4
Ilustrasi Kecelakaan (Liputan6.com/Andri Wiranuari)

Liputan6.com, Jakarta - Penertiban puluhan bangunan di Jalan Inspeksi, Kalimalang, Jakarta Timur mendapat penolakan warga. Berita itu mengawali Kilas Indonesia yang ditayangkan Liputan 6 Petang SCTV, Kamis (17/12/22015).

Penolakan terjadi karena Pemkot Jakarta Timur diduga melakukan penertiban atas dasar pesanan salah satu perusahaan yang ingin menguasai lahan warga. Warga sempat menutup akses masuk menuju lokasi dan terlibat adu mulut dengan petugas.

Di Jombang, Jawa Timur, diduga belum mahir mengemudi, seorang PNS yang mengendarai mobil avanza menabrak mobil pick up dan tiga pengendara sepeda motor di Jombang, Jawa Timur.

Seorang pengendara motor tewas seketika, sedangkan dua pengendara motor lainnya luka-luka. Kecelakaan juga membuat arus lalu lintas dari Surabaya menuju Madiun tersendat.

Di Purwakarta, Jawa Barat, ribuan warga yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Sunda menggugat dan berunjuk rasa di depan gedung DPRD Purwakarta, Jawa Barat. Pengunjuk rasa meminta DPRD Purwakarta menyatakan sikap bahwa Purwakarta tidak darurat akidah.

Pengunjuk rasa juga menuntut pendiri FPI Rizieq Shihab, yang memlesetkan kata sampurasun menjadi campur racun meminta maaf kepada masyarakat Sunda.

Sementara di Garut, Jawa Barat, seorang warga Cigedug, Garut, Jawa Barat, bernama Kamal tewas tersengat listrik saat memperbaiki kabel jaringan listrik yang tergerus longsor.

Jenazah korban dikebumikan di tempat pemakaman umum setempat. Sementara itu longsor susulan dari atas tebing mengancam bangunan kantor kepala desa dan bangunan Sekolah Dasar yang letaknya berdampingan.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya