Segmen 2: Rusuh Intan Jaya hingga Korban Crane Tuntut Raja Salman

Puluhan korban dirawat Pasca-kerusuhan rekapitulasi Pilkada Intan Jaya. Sementara korban crane di Masjidil Haram menagih janji Raja Salman.

oleh Liputan6 diperbarui 28 Feb 2017, 08:15 WIB
Diterbitkan 28 Feb 2017, 08:15 WIB
Raja Salman
Raja Salman

Liputan6.com, Nabire - Pasca-kerusuhan rapat pleno rekapitulasi penghitungan suara Pilkada di Kabupaten Intan Jaya, 36 korban masih dirawat di Rumah Sakit Umum Daerah Nabire, Papua. Kapolda Papua yang menjenguk para korban menyatakan saat ini aktivitas pemerintahan di Kabupaten Intan Jaya masih lumpuh.

Sementara itu, rencana kedatangan Raja Salman bin Abdul Aziz, Rabu besok, menjadi kesempatan bagi korban maupun keluarga korban crane di Masjidil Haram, menagih janji santunan. Dua tahun berlalu, korban di Bekasi dan Bandung, Jawa Barat maupun Padang, Sumatera Barat, mengaku belum menerima santunan yang dijanjikan, yakni Rp 3,8 miliar per orang.

Saksikan tayangan video selengkapnya dalam [tautan ini](https://www.vidio.com/watch/623503-segmen-2-rusuh-intan-jaya-hingga-korban-crane-tuntut-raja-salman "").

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya