Liputan6.com, Quebec Pekan lalu, Facebook menggegerkan dunia teknologi dengan membeli perusahaan aplikasi chatting, WhatsApp seharga US$ 19 miliar. Ini bukan pertama kali, Facebook mengakuisisi sejumlah perusahaan demi memperoleh hak penggunaan aplikasinya.
Dalam sepuluh tahun sejak Facebook berdiri, perusahaan milik Mark Zuckerberg itu telah berhasil mengakuisisi lebih dari 40 perusahaan. Di antara seluruh bisnis tersebut, terdapat sejumlah perusahaan yang membuat Facebook rela menggelontorkan uang dalam jumlah sangat besar.
Perusahaan yang satu ini memang terkenal sangat agresif dalam mengembangkan pendapatan dan kinerjanya. Salah satu langkahnya adalah dengan menerapkan berbagai aplikasi yang dapat menjadi mesin pencetak uang bagi Facebook.
Berikut lima perusahaan yang berhasil diakusisi Facebook dengan biaya termahal seperti dikutip dari The Richest, Senin (24/2/2014):
1. WhatsApp
Biaya akuisisi: US$ 19 miliar
Aksi Facebook mengakuisisi WhatsApp pekan lalu sekaligus menjadi pembelian perusahaan teknologi termahal di dunia. Pekan lalu, Facebook tercatat membeli aplikasi pengiriman pesan instan seharga US$ 19 miliar.
WhatsApp memang merupakan aplikasi yang tumbuh secara fenomenal di dunia global sejak pendiriannya pada 2009. Perusahaan tersebut hanya terdiri dari 55 karyawan yang semuanya kini tercatat sebagai miliarder setelah pembelian tersebut.
Sebelumnya, sang pendiri WhatsApp, Jan Koum pernah bekerja di Yahoo dan berhenti untuk membangun aplikasinya sendiri. Koum terkenal sebagai penduduk miskin yang kemudian menjadi miliarder sukses lewat WhatsApp.
2. Instagram
Biaya akuisisi:Â US$ 1 miliar
Pada 2012, pembelian besar lainnya dilakukan Facebook saat mengakuisis Instagram seharga US$ 1 miliar. Meskipun Instagram sangat populer, tapi seharusnya saat itu harga penjualannya belum mencapai US$ 1 miliar.
Facebook dikatakan mengakuisisi Instagram karena memiliki platform berbagi gambar yang lebih baik. Sementara Facebook tidak memilikinya. Tentu saja, Instagram dapat menarik jauh lebih banyak pengguna dan memberi Zuckerberg keuntungan yang menjanjikan.
3. Onavo
Biaya akuisisi: US$ 150 juta-US$ 200 juta
Perusahaan teknologi asal Israel yang diakuisis Facebook adalah Onovo. Aplikasi tersebut dapat mengurangi biaya pengelolaan data pada pengguna.
Facebook memanfaatkan jasa perusahaan tersebut untuk mencapai tujuannya membuat penggunaan internet lebih hemat bagi para penggunanya. Maklum, Zuckerberg berniat memastikan masyarakat tidak mengeluarkan biaya internet mahal saat mengakses Facebook.
Tentu saja, dibanding merancang aplikasi baru, Onavo menjadi jalan keluar instan yang dipilih Facebook. Saat ini, ketiga aplikasi yang dikeluarkan Onavo dapat digunakan secara gratis.
4. Atlas
Biaya akuisisi: US$ 100 juta
Facebook mengakuisisi Atlas Advertiser Suite milik Microsoft tahun lalu seharga US$ 100 juta. Atlas merupakan perusahaan yang menelusuri apa yang dilakukan masyarakat setelah melihat sejumlah iklan di suatu media.
Teknologi yang diciptakan Atlas itu dikenal dengan Click Purchase Path Analysis. Yang benar-benar dibeli Facebook saat itu sebenarnyam tekonologi serta hak penggunaan formula Atlas.
Saat ini, Facebook dapat meningkatkan pendapatannya lewat berbagai iklan yang terpampang di situs tersebut.
5. Face.com
Biaya akuisisi: US$ 60 juta
Perusahaan dengan perangkat lunak yang dapat mengenali garis wajah ini dibeli Facebook pada Juni 2012. Perusahaan yang berdiri pada 2009 ini berbasis di Tel-Aviv dan hanya memiliki 10 karyawan.
Pada 2011, software-nya mampu mengindentifikasi 18 miliar wajah dalam Aplication Programming Interface dan sejalan dengan platform Facebook. Sejak mengakuisisi Face.com, Facebook telah berhasil merilis dua aplikasi baru yaitu Photo Tagger dan Photo Finder.(Sis/Shd)
5 Perusahaan yang Pernah Dibeli Facebook dengan Biaya Mahal
Keputusan Facebook mengakuisisi Whatsapp menghentak jagat teknologi informasi. Aksi akuisisi berbiaya mahal juga pernah dilakukan Facebook.
diperbarui 24 Feb 2014, 20:50 WIBDiterbitkan 24 Feb 2014, 20:50 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Fakta Unik Juhu Singkah, Kuliner Kalimantan Terbuat dari Rotan
Kisah Delle Lumba-Lumba Laut Baltik yang Hobi Berbicara Sendiri
Bolehkah Terima Amplop Serangan Fajar Pilkada 2024? Buya Yahya Menjawab
Link Live Streaming Liga Champions, Rabu 27 November 2024 di Vidio: Barcelona vs Brest, Sparta Praha vs Atletico Madrid
Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan
Link Live Streaming Liga Champions di Vidio, Rabu 27 November 2024: Sporting CP vs Arsenal, Manchester City vs Feyenoord
Link Live Streaming Liga Champions, Rabu 27 November 2024 di Vidio: Slovan Bratislava vs AC Milan, Inter Milan vs RB Leipzig
3 Pemain yang Wajib Direkrut Ruben Amorim buat Tambal Kelemahan Manchester United
Siap Hadapi Tsunami, Kemadang Wakili DIY dalam Simposium Tsunami Dunia
7.125 Personel Gabungan Siap Amankan Pilkada Serentak di Lamongan
Sehari Jelang Pencoblosan, KPUD Garut Musnahkan Ratusan Surat Suara Pilkada 2024 yang Rusak
Hujan Diprediksi Guyur Lampung Saat Pilkada 2024, BMKG Minta Warga Waspada