Serikat Pekerja: Direktur Baru Merpati Pegawai Gelap

Direktur Niaga PT Merpati Nusantara sebelumnya sempat berebut kartu identitas dengan para pegawai yang mendesak pertemuan dengan CEO.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 28 Feb 2014, 19:01 WIB
Diterbitkan 28 Feb 2014, 19:01 WIB
merpati-karyawan-140210b.jpg

Liputan6.com, Jakarta Forum Pekerja PT Merpati Nusantara Airlines (Persero) menolak penunjukan direktur niaga baru, Andika MY Munofa yang kabarnya telah diangkat sejak dua minggu yang lalu. Para pekerja beralasan penunjukan Andika dilakukan tanpa pemberitahuan dan pertimbangan dari serikat pekerja.

Bentuk penolakan para pegawai bahkan dilakukan dengan aksi para pekerja yang menghadang Andika ketika hendak keluar kantor. Para pekerja mencoba merampas identitas Andika usai bersitegang dengan para pekerja di depan pintu.

"Ini pegawai gelap, cegah jangan boleh pergi," kata salah satu pekerja Merpati, Jumat (28/2/2014).

Tak terima kartu tanda pengenalnya dirampas, Andika sebetulnya berusaha mengambil kembali dari tangan para serikat pekerja. Upayanya itu menjadi sia-sia mengingat ketua serikat pekerja Daryanto menolaknya.

Selang waktu tidak terlalu lama akhirnya Andika meninggalkan kerumunan serikat pekerja dan meninggalkan kantor.

Sebelumnya, Andika merupakan korban pemukulan oleh salah satu serikat pekerja yang sudah dari pukul 14.00 WIB menunggu kemunculan Asep untuk melakukan pebicaraan secara bipartied.

Para pekerja menuntut untuk menejemen Merpati segera membayarkan gajinya mengingat sudah selama lebih dari tiga bulan hal itu tertunda. (Yas/Shd)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya