Data Tenaga Kerja Membaik, Harga Minyak AS Naik Tipis

Light Sweet Crude untuk pengiriman Juli bergerak naik 18 sen menjadi US$ 102,66 per barel di New York Mercantile Exchange.

oleh Arthur Gideon diperbarui 07 Jun 2014, 07:46 WIB
Diterbitkan 07 Jun 2014, 07:46 WIB
Ilustrasi Tambang Minyak (Liputan6.com/M.Iqbal)
Ilustrasi Tambang Minyak (Liputan6.com/M.Iqbal)

Liputan6.com, New York - Harga minyak di Amerika Serikat (AS) naik terpengaruh membaiknya data-data mengenai tenaga kerja di negara tersebut.

Seperti ditulis oleh Xinhua, Sabtu (7/6/2014), Light Sweet Crude untuk pengiriman Juli bergerak naik 18 sen menjadi USD 102,66 per barel di New York Mercantile Exchange. Sementara minyak mentah jenis Brent untuk pengiriman Juli turun 18 sen menjadi USD 108,61 per barel.

Departemen Tenaga Kerja AS merilis data mengenai jumlah lapangan pekerjaan yang meningkat sebesar 217 ribu pada Mei Kemarin. Kenaikan tersebut merupakan kenaikan berturut-turut dengan angka di atas 200 ribu dalam empat bulan terakhir.

Selain itu, Departemen Tenaga Kerja AS juga mengumumkan bahwa tingkat pengangguran di Amerika berada di level 6,3% persen. Tidak mengalami perubahan dibanding dengan bulan sebelumnya.

Para analis memperkirakan berdasarkan data yang dikeluarkan oleh Departemen Tenaga Kerja AS tersebut akan memperbaiki perekonomian di AS.

Penambahan jumlah lapangan pekerjaan dan juga angka pengangguran yang cukup baik tersebut membentuk ekspektasi pasar bahwa permintaan akan barang dan jasa akan meningkat sehingga mendorong produksi.

Kenaikan produksi dapat dipastikan akan meningkatkan permintaan akan kebutuhan energi terutama minyak. (Gdn)

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya