Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Pertanian (Kementan) menargetkan tidak ada lagi petani lokal miskin pada 2045. Target ini sebagai bagian dari Strategi Induk Pembangunan Pertanian (SIPP) 2013-2045.
"Kami telah menyusun rencana staregis pertanian melalui buku SIPP. Kami targetkan 2045 tidak ada lagi petani miskin. Tapi mudah-mudahan tidak sampai 2045 para petani lokal sudah sejahtera semua," ujar Menteri Pertanian Suswono di Kantor Kementan, Ragunan, Jakarta Selatan, Senin (18/8/2014).
Dia menjelaskan, saat ini sebagian besar petani lokal masih dalam berada di bawah garis kemiskinan. Alasannya, lahan yang dimiliki dan dikelola oleh perani saat ini rata-rata hanya 0,3 hektar (ha).
"Bagaimana petani bisa kaya dengan lahan segitu, tidak mungkin. Apalagi dengan sistem warisan yang ada di masyarakat, tidak mungkin. Karena lahan milik keluarga hanya akan habis dibagi-bagi," lanjutnya.
Bahkan untuk mengatasi sistem warisan lahan ini, Suswono telah melakukan pembicaraan dengan Majelis Ulama Indonesia (MUI) untuk mengeluarkan fatwa agar lahan milik keluarga tidak dimasukkan sebagai warisan.
Dengan demikian, diharapkan lahan pertanian milik orang tua bisa terus dikelola tanpa harus dibagi-bagi sehingga produktifitas lahan bisa tetap dipertahankan.
"Saya sudah minta MUI supaya difatwakan agar lahan tidak diwariskan. Sehingga tetapi bisa dikelola oleh 1 orang saja. Seperti dulu kakek saya punya 10 ha, kemudian tua saya dapat 2 ha dan saya dapat 0,3 ha," tandasnya. (Dny/Ahm)
RI Ditargetkan Bebas Petani Miskin pada 2045
Menteri Pertanian, Suswono akan melakukan pembicaraan dengan MUI terkait lahan milik keluarga. Langkah ini dilakukan optimalkan lahan petani
diperbarui 18 Agu 2014, 12:02 WIBDiterbitkan 18 Agu 2014, 12:02 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cara Menanam Tanaman Hidroponik: Panduan Lengkap untuk Pemula
Cara Melacak HP Hilang dalam Keadaan Mati: Panduan Lengkap 2024
Wamendagri Bima Arya: Hak Pilih Pemilih Marjinal di Pilkada Serentak 2024 Harus Dijamin
Deskripsi adalah Penggambaran Objek Secara Rinci dan Jelas
Cara Mengirim Yasin untuk Orang yang Sudah Meninggal: Panduan Lengkap
4 Zodiak yang Berambisi Menjadi Terkenal di Tempat Kerja, Kamu Termasuk?
Tanggapan Budayawan Sugi Lanus Tentang Rencana Prabowo Jadikan Bali The New Singapore dan Hong Kong: Pariwisata Bali Tidak Korbankan Alam
Makna Mendalam di Balik Upacara Ngaben Dalam Tradisi Bali
Klasemen Liga Champions 2024/2025: Liverpool Masih Perkasa, Real Madrid Melorot
Sego Cawuk, Menu Sarapan Favorit Warga Banyuwangi yang Kaya Gizi
Lowongan Kerja Ultrajaya Milk, Simak Syarat dan Cara Lamarnya
6 Potret Isian Burger Bukan Daging Ini Nyeleneh, Bikin Tepuk Jidat