Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah berencana untuk membatasi produksi timah demi menertibkan tata kelola tambang komoditas itu. Menurut Direktur Jenderal Mineral dan Batubara Kementerian Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) R. Sukhyar mengatakan, produksi perlu dibatasi untuk menjaga jumlah cadangan timah yang ada saat ini.
"Produksi ini perlu batasi. Kita tidak tahu berapa cadangan kita akan habis kalau tidak melakukan pembatasan," kata Sukhyar di Kantor Direktorat Jenderal Mineral Batubara Kementerian ESDM, Jakarta, Selasa (14/10/2014).
Tak hanya itu, kebijakan pembatasan produksi timah ini diperkirakan bisa memicu lonjakan harga timah di pasar internasional. Hal ini tentu saja akan menjadi keuntungan tersendiri bagi Indonesia.
"Produksi timah kita juga berpeluang untuk menentukan harga timah nasional," tuturnya.
Sukhyar mengungkapkan, selama ini pemerintah pusat tidak mencampuri tata kelola pertambangan timah. Semua pengaturan diserahkan ke pemerintah daerah termasuk Eksportir Terdaftar (ET)
"Ekspor Terdaftar (ET) yang menerbitkan pihak Pemda, kami tidak ikut," tegasnya.
Karena itu, pemerintah pusat berencana untuk mengesahkan rekomendasi ET yang direkomendasikan oleh Pemerintah Provinsi. "Ke depan rekomendasi itu datang dari provinsi dan disahkan oleh pemerintah pusat. Dengan demikian kami tahu persis yang terjadi di sana," pungkasnya. (Pew/Ndw)
Pemerintah Bakal Batasi Produksi Timah
Pemerintah bakal membatasi produksi timah untuk mendongkrak harga komoditas itu di pasar internasional.
diperbarui 14 Okt 2014, 21:17 WIBDiterbitkan 14 Okt 2014, 21:17 WIB
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Cascade Adalah Konsep Penting dalam Pemrograman dan Desain, Ini Penjelasannya
Rahasia Hilangkan Pahit Bunga Pepaya Tanpa Garam dan Daun Jambu, Cuma Pakai Bahan Ini
Apa Itu HEPA Filter, Jenis-Jenis, dan Manfaat Penggunaannya
Apa Itu Instruktur Adalah: Peran Penting dalam Dunia Pelatihan
Mengenal Cast Iron, Alat Masak Favorit Para Chef Profesional
Makanan Terlarang untuk Penderita Kolesterol Tinggi, Waspadai Gorengan hingga Udang
7 Artis Asing yang Sukses Raih Popularitas di Indonesia, Mulai Jirayut Hingga Anna Jobling
16 Hari Kunjungan Luar Negeri, Prabowo Beri Instruksi Khusus ke Gibran dan Kabinet
OJK Lihat Peluang The Fed Pangkas Suku Bunga hingga 3,5%
Cara Mengatasi Kulit Bruntusan dan Kusam, Terapkan Rutin Skincare Ini dan Lihat Hasilnya
Waspada Pencatutan Nama KPK Janjikan Lolos dari Proses Hukum
Pengertian Konsep Transenden, Melampaui Batas Realitas Duniawi