13 Fakta Unik Soal Bos Twitter Jack Dorsey

Liputan6.com, Los Angeles - Sejak awal Juli 2015, Jack Dorsey menjadi chief executive officer (CEO) Twitter ad interim, menggantikan sementara Dick Costolo.

Ini bukan pertama kalinya Dorsey memimpin perusahaan yang ia dirikan berasama Biz Stone dan Evan Williams pada 2006. Ia pernah keluar dari Twitter pada 2008, dan kembali lagi bekerja pada 2010.

Pada 2012, ia masuk jajaran miliarder dunia dan sekarang total kekayaannya mencapai US$ 2,4 miliar. Berikut 10 fakta menarik soal Dorsey seperti dikutip dari BusinessInsider, Selasa (28/7/2015):

1. Dorsey memulai belajar pemrograman komputer di usia 15 tahun ketika masih duduk di bangku sekolah menengah atas Bishop DuBourg High School. Sampai sekarang program yang ia buat masih dipakai beberapa perusahaan taksi di Amerika Serikat.

2. Ketika remaja, Dorsey sering datang ke konser musik punk. Hal ini ia lakukan terutama ketika sedang tidak berada di toko elektronik atau berkhayal masuk tim football sekolahnya.

3. Seperti para miliarder di bidang ilmu komputer lainnya, Dorsey tidak pernah lulus kuliah. Ia pernah belajar sebenatar di Missouri University of Science and Technology, lalu pindah ke New York University, sebelum akhirnya memutuskan meninggalkan bangku kuliah.

4. Pada 2000, Dorsey membuat prototipe perangkat lunak di BlackBerry dan surat elektronik. Perangkat lunak ini dapat memberi kabar ke teman-teman-temannya dengan instan, tapi ketika itu tidak ada orang yang tertarik mengembangkannya.

5. Ia pernah bekerja di Odeo sebelum akhirnya perusahaan itu bangkrut pada 2006. Dorsey kemudian kembali mengemukakan ide membuat aplikasi pesan singkat dengan rekan kerjanya yang kena pecat juga, dan akhirnya lahirlah Twitter.

6. Dorsey bersama pendiri Twitter, Evan Williams dan Biz Stone, membeli domain Twitter seharga US$ 7.000. Demi terlihat seperti bos, Dorsey rela melepas anting di hidungnya.

7. Pada 2011, Dorsey berkesempatan mewawancarai Presiden Barack Obama dalam tayangan perdana Twitter Town Hall.

8. Dorsey keluar sebagai bos Twitter, ketika Williams menggantikannya. Tapi ia segera membuat proyek baru. Ia menginvestasikan uangnya di Foursquare dan meluncurkan aplikasi pembayaran Square. Dengan aplikasi ini setiap perusahaan skala kecil bisa menerima pembayaran kartu kredit melalui telpon genggam.

9. Ketika Twitter melantai di bursa untuk pertama kalinya, pada November 2013, dalam hitungan jam Dorsey langsung mejadi miliarder.

10. Ia sebenarnya bisa lebih kaya lagi kalau tidak memberikan kembali 10 persen sahamnya di Square. Dorsey ingin membantu karyawannya supaya bisa memiliki kesempatan membeli saham Square.

11 Dorsey termasuk bos yang melek mode. Ia sering terlihat memakai setelah Prada dan Hermes. Tapi dalam kesehariannya ia lebih memilih naik bus ketimbang mobil mewah untuk pergi ke kantor.

12. Di kantor, Dorsey tidak punya meja kerja. Ia hanya memakai iPad untuk menyokong pekerjaannya.

13. Selain kaya raya, ia juga punya lisensi tukang pijat profesional. 

Reporter: Elsa Analet

(Elsa/Ndw)