Ini Rincian Kesepakatan Kerja Sama Garuda Indonesia dengan Airbus

A330-900 Neo ini merupakan versi re-engine armada A330 yang memiliki potensi besar untuk mendukung pengembangan jaringan dan rute medium.

oleh Ilyas Istianur Praditya diperbarui 20 Apr 2016, 17:24 WIB
Diterbitkan 20 Apr 2016, 17:24 WIB
Pesawat Garuda Indonesia
(Liputan6.com/Fahrizal Lubis)

Liputan6.com, London - PT Garuda Indonesia (Persero) Tbk telah melaksanakan penandatanganan kesepakatan dengan Airbus terkait restrukturisasi armada A330-300 yang telah dipesan Garuda dengan armada A330-900Neo.

Penandatanganan kesepakatan tersebut dilakukan oleh Direktur Utama Garuda Indonesia M. Arif Wibowo dan Chief Operating Officer Airbus Tom Williams, disaksikan oleh Perdana Menteri Inggris David Cameron dan Presiden RI Joko Widodo, di London, Inggris.‎

Direktur Utama Garuda Indonesia Arif Wibowo mengungkapkan, kerja sama dengan Airbus ini merupakan bagian dari langkah strategis Perusahaan dalam program restrukturisasi armada untuk mendukung perkembangan bisnis dan jaringan dan melanjutkan pertumbuhan positif yang telah diraih, maskapai nasional milik Negara.

"Kesepakatan kerja sama Garuda Indonesia dan Airbus ini merupakan salah satu realisasi kerja sama Indonesia dan Uni Eropa untuk memperkuat ekonomi kedua Negara,"‎ kata Arif dalam keterangannya tertulis yang diterima Liputan6.com, Rabu (20/4/2016).

Kesepakatan restrukturisasi armada tersebut diwujudkan dalam bentuk peningkatan (upgrade) pemesanan Garuda Indonesia sebelumnya yaitu sebanyak 7 armada A330-300 menjadi 14 armada A330-900neo, yang akan mulai diterima Garuda Indonesia pada tahun 2019 mendatang.

Arif menambahkan, Garuda Indonesia sangat optimistis dalam menyambut kesepakatan Airbus ini, sebagai bentuk kelanjutan dan pengembangan kerja sama strategis yang telah terjalin lama antara kedua belah pihak dalam menghadapi era persaingan global.

“Restrukturisasi A330 menjadi Armada A330-900Neo merupakan langkah konkrit Garuda Indonesia dalam mewujudkan komitmen memberikan pelayanan yang paling modern, nyaman dan sempurna kepada seluruh pengguna jasa Garuda," papar dia.

Restrukturisasi armada ini juga merupakan upaya untuk memperkuat pertumbuhan positif yang telah dicapai serta pengembangan jaringan Garuda yang berkelanjutan, dan kehadiran armada baru ini tentu akan memperkuat Garuda dalam menghadapi persaingan global.

Sementara itu, Chief Operating Officer Airbus Tom Williams mengungkapkan bahwa Airbus sangat menyambut baik kehadiran Garuda Indonesia sebagai maskapai yang mengoperasikan A330-900Neo. A330-900 Neo ini merupakan versi re-engine armada A330 sebelumnya yang memiliki potensi besar untuk mendukung pengembangan jaringan dan rute-rute medium dan regional yang dilaksanakan Garuda.

“Armada A330-900Neo memiliki beberapa keunggulan seperti konsumsi bahan bakar yang lebih efisien, biaya perawatan yang lebih rendah, dan kemampuan jelajah yang lebih baik. Armada A330-900neo tersebut juga akan dilengkapi dengan fitur kabin ‘new Airspace’ khas Airbus yang akan memberikan berbagai benefit bagi maskapai dan penumpang” kata Tom Williams.

Armada A330-800Neo dan A330-900Neo merupakan dua armada terbaru dari jajaran Airbus Widebody Family. A330neo dilengkapi dengan mesin mutakhir dari Rolls Royce Trent 7000, dengan peningkatan kemampuan aerodinamis, yang menjadikan A330Neo saat ini sebagai pesawat berbadan besar kategori long range yang paling efisien. (Yas/Gdn)

Live Streaming

Powered by

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya