Begini Cara Cermat Atur Gaji Pertama

Bila tidak ada perencanaan keuangan maka gaji pertama dan berikutnya akan selalu tidak bersisa.

oleh Agustina Melani diperbarui 10 Jul 2016, 08:03 WIB
Diterbitkan 10 Jul 2016, 08:03 WIB
Saat menerima gaji pertama sebaiknya mulai berpikir untuk membuat perencanaan keuangan yang teratur.
Saat menerima gaji pertama sebaiknya mulai berpikir untuk membuat perencanaan keuangan yang teratur.

Liputan6.com, Jakarta - Suatu kebanggaan tersendiri saat telah diterima sebagai karyawan di sebuah perusahaan, memiliki jabatan tertentu dan pada akhir bulan bisa menerima gaji pertama yang sudah ditunggu-tunggu.

Untuk Anda yang baru saja menjadi karyawan suatu perusahaan, pastinya gaji pertama menjadi penyemangat untuk melanjutkan kesibukan sehari-hari di kantor di bulan-bulan berikutnya.

Hal yang sering dipikirkan saat menerima gaji pertama biasanya adalah hal yang sedang diinginkan. Entah itu berupa benda, atau pun jasa yang Anda butuhkan.

Saat menerima gaji pertama, sebaiknya Anda mulai berpikir untuk membuat perencanaan keuangan yang teratur, agar ke depannya bisa terhindar dari pemborosan yang tidak perlu.

Bisa dibayangkan jika sama sekali tidak ada perencanaan keuangan, uang gaji pertama dan gaji berikutnya akan selalu tidak bersisa.

Atau bisa juga saat benar-benar butuh uang, karena terlalu boros, awal bulan masih jauh, anda sudah keteteran memerlukan uang. Keadaan seperti itu tentunya kurang nyaman dan membuat hidup Anda menjadi kurang bersemangat.

Cara Cermat Atur Gaji Pertama

Berikut ini adalah cara cermat dalam mengatur keuangan, khususnya gaji pertama bagi Anda yang baru saja menjadi karyawan, seperti dikutip dari www.cermati.com, Minggu (10/7/2016):

1. Berpikir dengan Matang Sebelum Membeli

Saat mendapat gaji pertama, mungkin ada beberapa hal yang ingin dibeli dan dianggap penting untuk dimiliki. Biasanya hal-hal yang dibeli ini adalah pakaian atau juga gadget terbaru.

Sebelum membeli barang-barang seperti itu, pikirkan terlebih dulu, apa manfaatnya jika dibeli saat ini. Lalu, apakah barang tersebut bisa digunakan dalam jangka waktu yang cukup lama, sehingga tidak minta cepat diganti dan pertimbangan lainya.

Jika lebih banyak aspek negatifnya saat hendak membeli barang ini, sebaiknya batalkan niat untuk membeli dan berubah haluan untuk menyimpan saja anggaran tersebut, kalau- kalau nanti perlu.

2. Berinvestasi Saja

Gaji pertama adalah uang pertama yang Anda dapatkan dari hasil bekerja di awal-awal bulan pekerjaan anda dimulai. Adanya uang ini, tidak ada salahnya untuk menyimpannya sebagai modal investasi yang terpercaya dan menguntungkan.

Menyisihkan sebagian uang kita untuk investasi yang legal tidak ada salahnya, malah akan kita rasakan manfaatnya kelak saat kita sudah tidak bisa bekerja lagi. Investasi yang terpercaya, salah satunya adalah investasi emas. Anda bisa mencoba jenis investasi seperti itu.

Menabung untuk Situasi Mendesak

3. Jangan Memikirkan Kesenangan Sesaat

Saat menerima gaji pertama dan teman-teman mengetahui soal ini, pasti harus ada acara mentraktir teman-teman dengan gaji pertama. Atau anda lebih memilih makan malam dengan beberapa teman kerja di restoran yang mematok harga makanan cukup tinggi, karena memang rasanya enak dan tempatnya yang nyaman.

Kebiasaan seperti ini bukan hanya berpengaruh di gaji pertama anda saja, gaji selanjutnya dengan kebiasaan yang sama sepertinya kurang baik untuk dilakukan. Lebih baik, memikirkan keperluan lain yang lebih utama dan lebih penting seperti untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari.

4. Menabung untuk Situasi Mendesak

Sebaiknya poskan sebagian dari gaji  pertama anda untuk menabung. Memiliki tabungan tentunya sangat bermanfaat dibanding uang gaji pertamanya hanya dihamburkan untuk mentraktir teman. Jika ingin menabung di bank, silahkan membuat rekening di Bank yang sesuai keinginan, dan menabunglah setiap kali Anda menerima gaji setiap bulan.

Buat Dua Rekening Tabungan

5.    Sedikit Lebih Pelit

Gaji pertama memang sesuatu yang menggembirakan, tapi juga sesuatu yang menyedihkan. Pasalnya keperluan ternyata semakin banyak  tiap harinya. dengan budget yang ada, tentunya kita harus mempersiapkan keuangannya.

Bersikaplah pelit sesekali, dengan tidak banyak memberi hadiah seperti traktiran atau membeli kado ultah teman, saat keadaan keuangan sedang kurang maksimal.

6. Membuat Dua Rekening Tabungan Sekaligus

Saat menerima gaji pertama, segera siapkan rekening tabungan Anda. Atau jika memungkinkan sebelum menerima gaji pertama, rekening tabungan yang sesuai permintaan perusahaan harus sudah siap, karena biasanya gaji akan ditransfer ke Bank yang bersangkutan.

Membuat dua tabungan ini akan berguna sebagai tempat menyimpan uang sementara untuk beberapa kebutuhan. Satu rekening untuk tabungan dan satu rekening lagi untuk kebutuhan sehari-hari.

Gaji Pertama Bukan Untuk Dihabiskan

Sebagai karyawan baru yang sudah menerima gaji pertama, saat itu juga tanamkan pada pikiran kita bahwa uang ini akan digunakan untuk beberapa kebutuhan yang perlu saja, sisanya untuk ditabungkan.

Gaji pertama bukan berarti uang yang harus dihabiskan untuk perayaan yang kurang penting yang biasanya dilakukan sebagian orang. Gaji pertama adalah awal Anda dapat memperitungkan dan membuat perencanaan keuangan ke depannya. (Ahm/Ndw)

 

*Ingin mendapatkan informasi terbaru tentang Ramadan, bisa dibaca di sini.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Live Streaming

Powered by

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya