SMI Beri Pinjaman Rp 231 Miliar untuk Pengembangan RSUD Konawe

Pembiayaan berbentuk pinjaman daerah itu digunakan untuk membiayai pekerjaan fisik dan rawat inap.

oleh Fiki Ariyanti diperbarui 28 Jul 2016, 20:44 WIB
Diterbitkan 28 Jul 2016, 20:44 WIB
PT Sarana Multi Infrastruktur
PT Sarana Multi Infrastruktur

Liputan6.com, Jakarta - PT Sarana Multi Infrastruktur (Persero) menandatangani perjanjian pembiayaan senilai Rp 231,97 miliar dengan Pemerintah Daerah Kabupaten Konawe, Sulawesi Tenggara. Dana itu untuk proyek pembangunan di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Konawe.

Pembiayaan berbentuk pinjaman daerah itu digunakan untuk membiayai pekerjaan fisik pembangunan gedung pelayanan kesehatan, dan rawat inap, serta pengadaan alat kesehatan.

Pembangunan proyek ini diharapkan dapat dimulai akhir 2016, sehingga dapat meningkatkan pelayanan kesehatan kepada masyarakat Kabupaten Konawe dan sekitarnya.

RSUD Konawe merupakan satu-satunya fasilitas kesehatan sekunder yang terdapat di Kabupaten Konawe. Kehadiran RSUD Konawe ini diharapkan dapat memberikan layanan kesehatan memadai yang menjadi obyek penting di kabupaten Konawe.

Selain itu, RSUD Konawe telah ditunjuk menjadi Rumah Sakit Rujukan Regional untuk melayani empat kabupaten yaitu kabupaten Kolaka Timur, Konawe Selatan, Konawe Utara, dan Konawe sendiri.

"Pembangunan dan pengembangan rumah sakit diperlukan untuk mendukung hal itu," ujar Bupati Kabuptan Konawe Kery Saiful Konggoasa seperti dikutip dari keterangan tertulis, Kamis (28/7/2016).

Dengan pembiayaan yang disalurkan PT SMI, RSUD Konawe akan mendapatkan fasilitas seperti kecukupan tempat tidur sesuai standar WHO. Selain itu, dengan penambahan fasilitas pelayanan obstetri neonatal emergensi komprehensif (PONEK) diharapkan dapat menurunkan angka kematian ibu saat melahirkan di kabupaten Konawe.

Sementara itu, Direktur Utama PT SMI, Emma Sri Martini mengharapkan fasilitas pinjaman daerah dari PT SMI ini, percepatan dan pemerataan pembangunan infrastruktur sosial seperti rumah sakit terutama di Konawe dapat terwujud. (Fik/Ahm)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya