Fintech Lending Ini Telah Beri Pinjaman kepada 50 Ribu Orang RI

Tunaiku terus berusaha mempermudah pengajuan aplikasi pinjaman dengan mengembangkan website dan aplikasi mobile.

oleh Arthur Gideon diperbarui 15 Des 2017, 17:45 WIB
Diterbitkan 15 Des 2017, 17:45 WIB
Salah satu nasabah Tunaiku. (Dok Tunaiku)
Salah satu nasabah Tunaiku. (Dok Tunaiku)

Liputan6.com, Jakarta - Setiap orang pasti berusaha memperbaiki kualitas hidup. Namun memang sebagian cara untuk memperbaiki kualitas hidup tersebut tidak murah. Kadang memerlukan dukungan financial agar kualitas hidup bisa terdongkrak.

Tunaiku, sebagai salah satu perusahaan financial technology (fintech) lending pun juga berusaha untuk memperbaiki kualitas hidup masyarakat di Indonesia. Tunaiku memberi solusi bagi mereka yang membutuhkan pinjaman dana dalam waktu yang singkat.

CEO Tunaiku Vishal Tulsian menjelaskan, tercatat sampai akhir 2017 Tunaiku telah membantu memperbaiki kualitas hidup 50 ribu warga Indonesia. Ia melanjutkan, Tunaiku terus berusaha mempermudah pengajuan aplikasi pinjaman dengan mengembangkan website tunaiku.com dan aplikasi mobile Tunaiku.

Sebagai perusahaan finansial berbasis digital, kekuatan seperti konten aplikasi melalui website dan mobile apps, big data analytic, kecepatan proses administrasi, hingga mudahnya produk tersebut dapat dijangkau oleh target nasabah adalah wajib menjadi unggulan utama di bisnis ini.

“Akses keuangan makin mudah, semua ada dalam genggaman kita. Masyarakat makin mudah mengakses internet. Ini adalah potensi besar untuk mengenalkan pengembangan teknologi digital,” ujar Vishal dikutip dari keterangan tertulis, Jumat (15/12/2017).

Direktur Pengaturan, Perizinan, dan Pengawasan FinTech OJK Hendrikus Passagi meminta kepada Tunaiku agar bisa menjadi contoh sukses bagi perusahan fintech lending lain di Indonesia, bahkan sampai ke negara lain.

“Diharapkan perusahaan fintech lending mampu meyalurkan bantuan finansial kepada lebih banyak masyarakat Indonesia yang membutuhkan, ketimbang bantuan dana dalam jumlah besar kepada sejumlah kecil masyarakat. Seperti halnya yang saat ini dicapai oleh Tunaiku yang sukses naik tajam ke jumlah 50 ribu peminjam,” harap Hendrikus.

Direktur Eksekutif oleh Asosiasi FinTech (Aftech) Indonesia Ajisatria Sulaeman menambahkan, model bisnis Tunaiku dan skema kolaborasi-nya dengan Bank Amar memberikan posisi dan keunggulan tersendiri. “Produk yang ditawarkan kepada masyarakat membuat masyarakat semakin yakin dan percaya terhadap keamanan dan konsistensi produk Tunaiku dalam mendukung inklusi keuangan,” ujar dia.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya