Tanpa Seremoni, Bandara Baru Yogyakarta Bakal Beroperasi Penuh 29 Maret

Liputan6.com, Jakarta - PT Angkasa Pura I (Persero) memastikan akan tetap mengoperasikan Bandara Internasional Yogyakarta (YIA) di Kulon Progo secara penuh mulai Minggu, 29 Maret 2020.

Beroperasinya YIA secara penuh akan membuat operasional bandara bertambah menjadi 24 jam dari yang sebelumnya hanya beroperasi 12 jam dari pukul 06.00-18.00 WIB.

Direktur Utama PT Angkasa Pura I (Persero) Faik Fahmi mengatakan, pengoperasian penuh bandara YIA tak akan disertai peresmian guna menekan penyebaran virus corona atau Covid-19.

"Kita tidak akan ada ceremony. Kita upayakan semaksimal mungkin untuk mengurangi penyebaran virus corona," ujar Faik dalam sesi teleconference, Sabtu (28/3/2020).

Pengoperasian penuh perdana YIA ini disebutnya akan dimulai esok pagi, yakni ditandai dengan penerbangan pertama oleh Batik Air pukul 06.00 WIB menuju Samarinda dan Jakarta. Kemudian juga ada jadwal kedatangan pesawat Lion Air dari Jakarta pukul 06.20 WIB.

Sejak pengoperasian pertamanya pada Mei 2020, Faik menambahkan, Bandara YIA sudah memiliki 32 penerbangan yang terdiri dari 16 take off dan 16 landing. Mulai besok, seluruh penerbangan dari Bandara Adi Sutjipto Yogyakarta akan dipindahkan ke YIA.

"Dengan pemindahan besok pagi, maka ada tambahan 136 movement dari Adi Sutjipto. Ditambah dengan yang eksisting 32, sehingga total per hari nantinya ada 168 movement, 84 flight yang take off dan 84 flight yang landing," tuturnya.

Namun, ia menyatakan, ada beberapa maskapai yang membatalkan penerbangan melalui Bandara YIA akibat wabah corona. Hal itu lantas mengurangi jumlah pergerakan pesawat di hari pertama pengoperasian penuh bandara.

"Ada beberapa penerbangan batal. Beberapa airline terjadi penurunan penumpang signifikan. Keseluruhan besok pagi kurang lebih ada 135 movement di YIA," tukas Faik.