Turun ke Rp 15 Ribu, Harga Bawang Putih Terendah Sejak 2018

Harga bawang putih di pasar nasional yang kini telah turun menjadi Rp 15 ribu per kg.

oleh Maulandy Rizki Bayu Kencana diperbarui 06 Mei 2020, 13:40 WIB
Diterbitkan 06 Mei 2020, 13:40 WIB
Harga Bawang Putih dan Cabai Melejit
Aktivitas pedagang cabai dan bawang putih di pasar Kebayoran Lama, Jakarta, Kamis (6/2/2020). Harga cabai dan bawang putih mengalami kenaikan hingga mencapai dua kali lipat akibat musim hujan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Liputan6.com, Jakarta - Ketua Perkumpulan Pengusaha Bawang Nusantara (PPBN) Mulyadi mengaku senang dengan harga bawang putih di pasar nasional yang kini telah turun menjadi Rp 15 ribu per kg.

Dia seolah tak menyangka harga jualnya bisa turun serendah itu. Sebab, sebelumnya ia hanya menjanjikan harga bawang putih bisa menyentuh kisaran Rp 18-23 ribu per kg pada saat Lebaran 2020.

"Hari ini harga bawang putih dikisaran Rp 15 ribu per kg. Ini tentu kabar gembira bagi masyarakat bisa menikmati harga murah yang belum pernah terjadi sejak tahun 2018 sampai dengan 2020," ujar dia kepada Liputan6.com, Rabu (6/5/2020).

Mulyadi menceritakan, pasokan bawang putih di 31 provinsi tadinya menipis lantaran ada masalah distribusi yang masih belum merata karena terkendala tranportasi ditengah pandemi Covid-19.

Meski demikian, PPBN disebutnya tetap memastikan bahwa stok bawang putih cukup sampai hari raya Lebaran nanti.

"Begitu juga dengan stabilitas harga akan terus kami jaga, sepanjang peraturan relaksasi impor masih berlaku. Karena dampak relaksasi harga bawang di china juga dikisaran 650 USD per ton," ungkapnya.

Harga Bawang Putih

Harga Bawang Putih dan Cabai Melejit
Aktivitas jual beli di pasar Kebayoran Lama, Jakarta, Kamis (6/2/2020). Harga cabai dan bawang putih mengalami kenaikan hingga mencapai dua kali lipat akibat musim hujan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Kini, Mulyadi berterimakasih kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi) atas relaksasi harga bawang putih yang sangat murah dan terjangkau. Menurutnya, itu akan sangat membantu masyarakat memperoleh bahan pokok di tengah situasi Covid-19.

"Kami juga berharap kondisi relaksasi ini dapat dijadikan bahan perbandingan dari sebelum relaksasi yang harga bawang putih mencapai harga Rp 35 ribu sampai dengan Rp 60.000 per kg," pintanya.

"Ini komitmen kami, sebagaimana yang telah kami sampaikan pada Menko Ekonom dan Mendag untuk menjaga stabilisasi harga dan pasokan selama relaksasi," dia menandaskan.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya