Liputan6.com, Jakarta Penyelesaian pembangunan Jalan Tol Ciawi-Sukabumi sepanjang 54 kilometer (km) terus dikebut. Ruas tol ini dikelola Badan Usaha Jalan Tol (BUJT) PT. Trans Jabar Tol dengan nilai investasi sebesar Rp 11,71 triliun.
Kehadiran Jalan Tol Ciawi-Sukabumi dapat menjadi jalan alternatif menuju Jawa Barat bagian Selatan. Jalan ini antara lain diperuntukkan bagi angkutan logistik yang selama ini harus berhadapan dengan kemacetan pada ruas Jalan Ciawi-Cigombong-Cicurug-Cibadak.
Baca Juga
Menteri PUPR (Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat) Basuki Hadimuljono mengatakan, operasional jalan tol yang terhubung dengan kawasan-kawasan produktif akan dapat mengurangi biaya logistik dan meningkatkan daya saing produk dalam negeri.
Advertisement
Semakin lancarnya konektivitas diharapkan mendukung pertumbuhan ekonomi dan pengembangan wilayah di Kabupaten Sukabumi dan sekitarnya serta mendukung produktivitas sektor pariwisata seperti di Pelabuhan Ratu, Curug Awang, Curug Cikaso hingga Gunung Gede.
"Kehadiran jalan tol ini diharapkan dapat menjadi salah satu solusi mengatasi kepadatan lalu lintas terutama arus komoditas," ujar Menteri Basuki, Jumat (26/2/2021).
Saat ini progres konstruksi Tol Ciawi - Sukabumi pada Seksi 2 ruas Cigombong - Cibadak sepanjang 11,9 Km telah mencapai 76,50 persen. Ditargetkan konstruksi Jalan Tol Ciawi - Sukabumi Seksi 2 rampung pada Agustus 2021.
Jalan Tol Ciawi-Sukabumi sepanjang 54 Km terdiri dari 4 Seksi, yaitu Seksi I Ciawi-Cigombong (15,35 Km), Seksi II Cigombong-Cibadak (11,9 Km), Seksi III Cibadak-Sukabumi Barat (13,7 Km), dan Seksi IV Sukabumi Barat-Sukabumi Timur (13,05 Km).
Â
Saksikan Video Ini
Telah Beroperasi
Seksi I Ciawi – Cigombong telah beroperasi pada Desember 2018 dan terkoneksi dengan ruas tol Jagorawi.
Dengan selesainya Tol Ciawi - Sukabumi ini nantinya akan semakin mendongkrak iklim usaha serta peningkatan perekonomian di wilayah Bogor, Ciawi maupun Sukabumi.
Kehadiran Jalan Tol Ciawi-Sukabumi juga diharapkan dapat memangkas waktu perjalanan dari Bogor-Sukabumi yang berjarak sekitar 67 Km bila melalui jalan arteri, dari semula sekitar 3-4 jam menjadi sekitar 1-2 jam.
Advertisement