Gaji Patrick Kluivert di Timnas Indonesia Lebih Rendah Dibandingkan dengan Shin Tae-yong, Apakah Benar?

Patrick Kluivert akan selalu dibandingkan dengan Shin Tae-yong dalam perannya sebagai pelatih Timnas Indonesia. Perbandingan ini tidak hanya terkait dengan pencapaian, tetapi juga menyangkut besaran gaji yang diterima oleh kedua pelatih tersebut.

Kluivert baru saja diangkat menjadi pelatih baru Timnas Indonesia. Pria asal Belanda ini menggantikan posisi Shin Tae-yong, yang telah berjuang bersama Skuad Garuda selama lima tahun terakhir.

Shin Tae-yong masih memiliki tempat khusus di hati para penggemar Timnas Indonesia. Hal ini dikarenakan keberhasilannya membawa Indonesia ke babak ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 dan ke putaran final Piala Asia 2027. Selain itu, kontraknya masih berlaku hingga tahun 2027.

Meskipun demikian, dengan berbagai dinamika yang terjadi dalam tim, PSSI memutuskan untuk memberhentikan pelatih asal Korea Selatan itu. Kluivert kemudian dipilih sebagai pelatih baru Timnas Indonesia. Untuk informasi lebih lanjut, simak ulasan lengkapnya di bawah ini ya Bolaneters.

PSSI belum pernah memberikan pernyataan resmi mengenai besaran gaji yang diterima oleh Kluivert. Namun, mereka telah mengonfirmasi bahwa pelatih berusia 48 tahun tersebut mendapatkan kontrak selama dua tahun dengan opsi perpanjangan dua tahun.

Menurut laporan dari Antara, gaji Kluivert diperkirakan berada di kisaran Rp1,3 hingga Rp1,5 miliar setiap bulan. Dengan demikian, dalam masa kontrak dua tahun sebagai pelatih, Kluivert diperkirakan akan menerima total Rp36 miliar. Artinya, dalam dua tahun kontrak sebagai pelatih, Kluivert akan dapat Rp36 miliar.

Berdasarkan laporan yang sama, Shin Tae-yong, pelatih Timnas Indonesia, menerima gaji sebesar Rp1,9 miliar per bulan dalam kontrak barunya. Pelatih asal Korea Selatan ini menerima gaji dengan nilai mencapai Rp23,6 miliar setiap tahunnya.

Shin Tae-yong mendapatkan kontrak dengan nilai yang cukup tinggi berkat prestasi yang diraih selama periode 2020 hingga 2024. Meskipun belum berhasil meraih trofi, ia dinilai telah berhasil membawa Skuad Garuda mencapai level yang lebih tinggi. Walau gagal menghadirkan trofi, dia dinilai telah membawa Skuad Garuda melaju pada level yang lebih tinggi.

Kiprah Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia akan berada di bawah bayang-bayang Shin Tae-yong. Ia akan melanjutkan langkah yang telah dirintis oleh Shin Tae-yong untuk membawa Indonesia menuju Piala Dunia 2026. Dalam perjalanan ini, Kluivert diharapkan dapat mempertahankan momentum positif yang telah dibangun oleh pendahulunya. Dengan demikian, harapan besar diletakkan pada pundak Kluivert untuk melanjutkan perjuangan ini dengan penuh dedikasi dan semangat yang tinggi.

Pada bulan Maret 2025 mendatang, Indonesia akan menghadapi Australia dan Bahrain dalam babak Kualifikasi Piala Dunia 2026. Ini merupakan tugas awal bagi Kluivert, dan dia menargetkan untuk meraih empat poin dari dua pertandingan tersebut. Tantangan ini tidak hanya akan menguji strategi dan kemampuan kepelatihannya, tetapi juga akan menjadi penentu langkah Indonesia di kancah internasional.

"Kami ingin mendapat empat poin di kantong. Kami ingin dapat enam poin, tapi dengan catatan, kami juga harus menghargai lawan pertama," kata mantan pelatih Curacao tersebut.

Pernyataan ini menunjukkan tekadnya untuk meraih hasil maksimal, namun tetap mengedepankan sikap respek terhadap lawan yang akan dihadapi.

5 September 2024

• Jepang mengalahkan China dengan skor telak 7-0.
• Bahrain berhasil menang tipis 1-0 atas Australia.
• Timnas Indonesia bermain imbang 1-1 melawan Arab Saudi.

10 September 2024

• Arab Saudi sukses mengalahkan China dengan skor 2-1.
• Australia hanya mampu bermain imbang 0-0 dengan Timnas Indonesia.
• Jepang meraih kemenangan besar 5-0 atas Bahrain.

10 Oktober 2024

• Australia menang 3-1 melawan China.
• Timnas Indonesia kembali bermain imbang 2-2 dengan Bahrain.
• Jepang menundukkan Arab Saudi dengan skor 2-0.

15 Oktober 2024

• Laga antara Jepang dan Australia berakhir imbang 1-1.
• China berhasil mengalahkan Timnas Indonesia dengan skor tipis 2-1.
• Arab Saudi dan Bahrain bermain imbang tanpa gol.

14 November 2024

• Laga antara Australia dan Arab Saudi berakhir dengan skor 0-0.
• China mengalahkan Bahrain dengan skor 1-0.

15 November 2024

• Jepang mengalahkan Timnas Indonesia dengan skor 4-0.

19 November 2024

• Jepang kembali meraih kemenangan dengan skor 3-1 atas China.
• Timnas Indonesia berhasil mengalahkan Arab Saudi 2-0.
• Bahrain dan Australia berbagi poin dengan hasil imbang 2-2.

20 Maret 2025

• Jepang akan bertanding melawan Bahrain.
• Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi Australia.
• China akan berhadapan dengan Arab Saudi.

25 Maret 2025

• Arab Saudi akan menjadi lawan Jepang.
• Australia akan bertanding melawan China.
• Timnas Indonesia akan menjamu Bahrain.

5 Juni 2025

• Jepang akan melawan Australia.
• Arab Saudi akan menghadapi Bahrain.
• China akan menjadi lawan Timnas Indonesia.

10 Juni 2025

• Timnas Indonesia akan melawan Jepang.
• Australia akan bertanding melawan Arab Saudi.
• Bahrain akan menghadapi China.