Ekspektasi Pemulihan Ekonomi AS Bawa Rupiah Melemah

Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat dibuka melemah pada perdagangan hari ini.

oleh Andina Librianty diperbarui 04 Mar 2021, 10:52 WIB
Diterbitkan 04 Mar 2021, 10:52 WIB
FOTO: Akhir Tahun, Nilai Tukar Rupiah Ditutup Menguat
Karyawan menunjukkan uang dolar AS dan rupiah di Jakarta, Rabu (30/12/2020). Nilai tukar rupiah di pasar spot ditutup menguat 80 poin atau 0,57 persen ke level Rp 14.050 per dolar AS. (Liputan6.com/Johan Tallo)

Liputan6.com, Jakarta - Nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika Serikat dibuka melemah pada perdagangan hari ini. Rupiah terkoreksi seiring ekspektasi pemulihan ekonomi di Amerika Serikat.

Mengutip Bloomberg, Kamis (4/3/2021), rupiah dibuka di level 14.250 per dolar AS, melemah tipis jika dibandingkan penutupan perdagangan sebelumnya di angka 14.245 per dolar AS. Menjelang siang, rupiah berada di 14.287 per dolar AS.

Sejak pagi hingga siang hari ini, rupiah bergerak di kisaran 14.250 per dolar AS hingga 14.298 per dolar AS. Jika dihitung dari awal tahun, rupiah melemah 1,69 persen.

Sedangkan Berdasarkan Kurs referensi Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (Jisdor) Bank Indonesia (BI), rupiah dipatok di angka 14.299 per dolar AS, melemah jika dibandingkan dengan patokan sebelumnya yang ada di angka 14.334 per dolar AS.

"Kenaikan indeks dolar dan yield obligasi AS kemungkinan akan mendorong pelemahan rupiah di tengah minimnya sentimen positif dari dalam negeri," kata analis Samuel Sekuritas Ahmad Mikail dalam kajiannya di Jakarta, Kamis.

Menurut Ahmad, indeks dolar kemungkinan menguat ke level 91 hari ini setelah imbal hasil obligasi AS kembali naik dan kemungkinan mendorong arus modal masuk ke AS.

Selain itu data MarkIt Composite final Februari yang naik menjadi 59,5 dari 58,7 pada Januari, menunjukkan semakin membaiknya ekonomi AS dan menjadi sentimen positif bagi dolar AS.

 

**Ibadah Ramadan makin khusyuk dengan ayat-ayat ini.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Prediksi Rupiah

Rupiah-Melemah-Tipis-Atas-Dolar
Petugas menghitung uang rupiah di Bank BRI Syariah, Jakarta, Selasa (28/2). Rupiah dibuka di angka 13.355 per dolar AS, melemah tipis dibandingkan dengan penutupan perdagangan sebelumnya yang ada di angka 13.341 per dolar AS. (Liputan6.com/Angga Yuniar)

Sedangkan imbal hasil (yield) obligasi AS tenor 10 tahun kemungkinan menguat ke level 1,5 persen.

"Para pelaku pasar berekspektasi akan semakin cepatnya pemulihan ekonomi AS pada 2021 setelah Presiden Joe Biden berjanji bahwa ketersediaan vaksin bagi seluruh orang dewasa di AS maju lebih cepat dibandingkan yang dijadwalkan," ujarnya.

Nilai tukar rupiah terhadap dolar dengan kurs Jakarta Interbank Spot Dollar Rate (JISDOR) diperkirakan melemah ke level Rp14.350 per dolar AS.

Pada Rabu (3/3), rupiah ditutup menguat 80 poin atau 0,56 persen ke posisi Rp14.245 per dolar AS dari posisi penutupan hari sebelumnya Rp14.325 per dolar AS. 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya