Produk Bumbu Olahan Khas Indonesia Bakal Mejeng di Dubai

Liputan6.com, Jakarta - Pemerintah akan meluncurkan Indonesia Spice Up The World di World Expo di Dubai beberapa waktu mendatang. Program ini merupakan salah upaya pemerintah untuk menduniakan kembali rempah-rempah khas Indonesia ke mancanegara.

Menteri Perdagangan, Muhammad Lutfi telah menunjuk Dirjen Pengembangan Ekspor Nasional sebagai penanggung jawab dalam program ini. Lutfi juga megaku akan menggandeng Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dalam program ini.

"Kami akan terus berkoordinasi dengan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif," kata Lutfi dalam Rapat Koordinasi: Indonesia Spice Up The World secara virtual, Jakarta, Jumat (28/5).

Dia menambahkan saat ini pihaknya mengaku tengah melakukan pemetaan terkait rantai perdagangan bumbu dan rempah. Khususnya untuk wilayah Afrika karena pemenuhan kebutuhannya baru 0,67 persen.

"Kami di Kementerian Perdagangan saat ini tengah membuat pemetaan terkait rantai perdagangan bumbu dan rempah ini, khususnya untuk wilayah Afrika," kata dia.

Dalam rapat yang sama, Menteri Perindustrian, Agus Gumiwang mengaku pihaknya selama ini terus mendorong sentra penghasil rempah untuk dapat meningkatkan nilai tambah komoditas rempah. Kementerian juga telah meningkatkan sistem keamanan pangan melalui sertifikasi yang dapat meningkatkan daya saing pelaku industri rempah Indonesia.

Untuk itu, dia memberikan dukungan untuk kesuksesan program Indonesia Spice Up The World. Dia menyebut masih banyak ruang yang bisa dimaksimalkan, salah satunya dengan kampanye produk bumbu khas Indonesia.

"Kami akan turut menyiapkan produk-produknya termasuk juga melakukan kampanye agar bumbu Indonesia semakin mendunia," kata Agus.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:

Dari sisi transportasi, Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, mengatakan kesiapan kementeriannya untuk mendukung Indonesia Spice Up The World. Budi Karya akan mengambil peran untuk mendistribusikan produk khas Indonesia ini melalui penggunaan transportasi udara.

"Kami sampaikan penerbangan yang dapat membantu menyebarkan karena untuk makanan ini transportasi udara yang paling mendukung," kata dia.

Budi menambahkan para pelaku industri kuliner di luar negeri paling membutuhkan dukungan dari segi regulasi perdagangan dan dari segi angkutan. Dia yakin dengan dukungan yang diberikan akan memberikan ruang bagi produk rempah dan bumbu Indonesia untuk berkembang di dunia.

Reporter: Anisyah Al Faqir

Sumber: Merdeka.com