Aksi Erick Thohir Cetak Batu Bata, Dijual Satuan Rp 500

Menteri BUMN Erick Thohir kembali mengunjungi nasabah PNM Mekaar, pengrajin batu bata di Kabupaten Ogan Komering Ulu

oleh Pebrianto Eko Wicaksono diperbarui 09 Agu 2021, 18:30 WIB
Diterbitkan 09 Agu 2021, 18:30 WIB
Menteri BUMN Erick Thohir kembali mengunjungi nasabah PNM Mekaar, pengrajin batu bata di  Kabupaten Ogan Komering Ulu
Menteri BUMN Erick Thohir kembali mengunjungi nasabah PNM Mekaar, pengrajin batu bata di Kabupaten Ogan Komering Ulu (dok: humas)

Liputan6.com, Jakarta Menteri BUMN Erick Thohir kembali mengunjungi nasabah PNM Mekaar, pengrajin batu bata dan petani jagung di kelurahan Sepancar Lawang Kulon, Kecamatan Baturaja, Kabupaten Ogan Komering Ulu.

Dalam kunjungan tersebut Erick didampingi Direktur Utama BRI Sunarso dan Direktur Utama PNM Arief Mulyadi, usai Erick meninjau kegiatan vaksinasi dan mengunjungi agen BRILink.

Priyana (32), nasabah PNM Mekaar yang sehari-hari bekerja sebagai pengrajin batu bata berkesempatan berdialog langsung dengan Erick. Dia mengaku senang dapat bertemu langsung.

"Senang sekali. Biasanya lihat di TV, sekarang bisa ketemu langsung," kata Priyana, di Jakarta, Senin (9/8/2021).

Priyana menjelaskan kepada Erick, bagaimana proses pembuatan batu bata. Erick juga mencoba langsung proses pembuatan batu bata mulai dari mencetak tanah liat dengan cetakan manual, kemudian dikeringkan, hingga dibakar dengan kayu.

"Proses membakar batu bata bisa sampai 2 hari 2 malam," tambah Priyana. Dalam sehari, Priyana dapat menghasilkan 1.000 batu bata, dan dijual dengan harga satuan Rp 500.

Pada kesempatan yang sama, Erick Thohir menyerahkan secara simbolis program tanggung jawab sosial PNM berupa 6 unit mesin pencetak batu bata dan menyerahkan satu unit mesin pemipil jagung untuk nasabah PNM Mekaar kelompok Talang Duku, Yuli.

Yuli sehari-hari bekerja sebagai petani jagung. Ia dan kelompoknya menyewa mesin pemipil jagung yang harus dibayar Rp 80 ribu per ton sebelum harga naik menjadi Rp 120 ribu per ton. Dalam sehari kelompoknya dapat memipil 10 ton hasil panen jagung.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

* Follow Official WhatsApp Channel Liputan6.com untuk mendapatkan berita-berita terkini dengan mengklik tautan ini.


Program PNM

Menteri BUMN Erick Thohir  meninjau hasil dari kiprah perusahaan BUMN, PT Telkom dan PT Pemodalan Nasional Madani (PNM), dalam mendukung peningkatan kualitas pelajar dan kaum perempuan. (Dok BUMN)
Menteri BUMN Erick Thohir meninjau hasil dari kiprah perusahaan BUMN, PT Telkom dan PT Pemodalan Nasional Madani (PNM), dalam mendukung peningkatan kualitas pelajar dan kaum perempuan. (Dok BUMN)

PT PNM (Persero) secara berkesinambungan dan berkelanjutan mewujudkan program tanggung jawab sosial kepada nasabah maupun pihak lain yang membutuhkan.

Sebagai informasi per 22 Juli 2021 di provinsi Sumatera Selatan PNM telah menyalurkan pembiayaan sebesar Rp 3,07 triliun dengan total outstanding mencapai 982,65 milliar.

Dengan jumlah nasabah yang didampingi sebanyak 406.924, PNM hadir di 104 kantor cabang PNM Mekaar di provinsi Sumatera Selatan.

Lanjutkan Membaca ↓

* Fakta atau Hoaks? Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor Cek Fakta Liputan6.com 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya