Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan

Asuransi Bikin Karyawan Lebih Tenang Bekerja di Masa Pandemi

Allianz Indonesia menawarkan program asuransi kesehatan kumpulan bagi karyawan perusahaan, termasuk bagi mereka yang ingin mengantisipasi dampak finansial karena pandemi COVID-19.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 11 Sep 2021, 15:30 WIB

Diterbitkan 11 Sep 2021, 15:30 WIB

Logo Allianz.

Liputan6.com, Jakarta - Allianz Indonesia menawarkan program asuransi kesehatan kumpulan bagi karyawan perusahaan di masa pandemi.

Head of Health Product Marketing and Service Development Allianz Life Indonesia, Sukarno dalam paparannya membeberkan hal-hal yang termasuk dalam program Employee Benefit oleh Allianz.

Hal itu termasuk Asuransi kesehatan kumpulan, Asuransi Jiwa Kumpulan, Asuransi Kecelakaan Diri Kumpulan, Asuransi Cacat Tetap Total, Dana Pensiun atau Jaminan Hari Tua, dan Evakuasi Medis dan Repatriasi.

Sukarno pun menjelaskan mengenai pentingnya program Employee Benefit yang diharapkan bisa membuat para karyawan lebih tenang dalam bekerja.

"Tentunya dengan menunjukkan keperduliannya di sisi karyawannya mereka akan lebih tenang. Ada peace of mind pada karyawan apabila terjadi risiko-risiko yang dihadapi oleh karyawan," kata Sukarno, dalam Media Webinar Allianz Indonesia pada Sabtu (11/9/2021).

"Kalau asuransi kumpulan itu 'preminya lebih kompetitif, kemudian pengkategorian preminya karena ini untuk kelompok-bukan individu, maka kategorinya lebih simpel," terang Sukarno, terkait perbedaan asuransi kumpulan dengan Asuransi individu.

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Program Asuransi Kesehatan Kumpulan dari Allianz

Ilustrasi Asuransi (iStockphoto)

Dalam program yang dinamai SmartHealth, terdapat tiga jenis program, yaitu Blue Sapphire, Classic Premier, dan Light Titanium.

"SmartHealth Blue Sapphire disini minimal pesertanya untuk 10 orang, disini bisa ada karyawan, maupun tanggungan entah pasangan atau anak," kata Sukarno.

Program SmartHealth Blue Sapphire, ditawarkan dengan minimal premi Rp. 2,5 juta dan usia pertanggungan maksimal hingga 70 tahun. Adapun metode klaim asuransi dalam program itu, yaitu cashless, reimbursement, via aplikasi digital.

Sementara dalam SmartHealth Blue Sapphire, Classic Premier, dan Light Titanium ini manfaat utamanya yang wajib dibeli adalah rawat inap.

"Rawat inap itu pertanggungannya ada perawatan (kamar bangsal) kemudian juga ada ICU, dokter yang mengunjungi, fasilitas infus, dan pemeriksaan diagnostik," terang Sukarno.

Pertanggungan itu juga termasuk risiko medis yang serius sehingga memerlukan pembedahan.

Kemudian untuk manfaat tambahan SmartHealth - yang bisa dipilih oleh calon nasabah korporasi mencakup rawat jalan, perawatan gigi, penggunaan kacamata, kehamilan, persalinan, hingga masa nifas.

Lanjutkan Membaca ↓