Liputan6.com, Jakarta - Kementerian Perdagangan (Kemendag) resmi membuka pameran dagang terbesar se-Asia Tenggara Trade Expo Indonesia ke-36 Virtual-Exhibition (TEI-VE) digital edition 2021 yang akan dilaksanakan pada 21 Oktober hingga 4 November 2021. Gelaran ini dibuka secara virtual dengan tema “Reviving Global Trade”, Senin (27/9/2021).
Menteri Perdagangan Muhammad Lutfi berharap TEI ke depannya akan selalu menjadi agenda rutin dan utama bagi buyer mancanegara dalam mencari produk Indonesia sekaligus menjadi partner dagang yang tepat.
“Kami juga berharap penyelenggaraan trade expo Indonesia selalu menjadi agenda rutin dan utama bagi seluruh buyer di mancanegara untuk mencari produk Indonesia dan partner pedagang yang tepat,” kata Muhammad Lutfi.
Advertisement
Selain itu, Mendag juga berharap Trade Expo Indonesia menjadi salah satu pameran Business to Business (B2B) terbesar di wilayah Asia yang selalu dinantikan.
“Semoga penyelenggaraan TEI ke-36 Digital Edition tahun 2021 mampu berkontribusi secara langsung terhadap peningkatan ekspor Indonesia bagi baik dalam jangka pendek maupun dengan jangka panjang,” ungkapnya.
* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.
Target Transaksi
Di samping itu, Mendag mengaku optimis transaksi dagang dalam Trade Expo Indonesia ke-36 digital edition 2021 bisa mencapai USD 1,5 miliar.
“Kami optimis TEI ke 36 tahun 2021 dapat mencapai target transaksi dagang lebih besar hingga USD 1,5 miliar, diikuti oleh 1.000 perusahaan serta dihadiri setidaknya oleh 500.000 visitor dan buyer dari mancanegara,” kata Mendag dalam pembukaan TEI, Senin (27/9/2021).
Lebih lanjut, Mendag memaparkan perbedaan pelaksanaan TEI ke-36 tahun 2021 dengan TEI tahun 2020, yakni kemudahan dan kenyamanan yang diberikan melalui platform interaktif baru dalam format e-katalog, seperti halnya pameran dagang besar internasional di Jerman dan sebagainya serta negara maju lainnya.
“Sehingga kegiatan interaksi antara seller dan buyer berjalan lebih efisien dan lebih efektif,” pungkasnya.
Advertisement