Intip Kecanggihan Aspal Sirkuit Mandalika, Termulus di Indonesia?

Aspal di Sirkuit Mandalika diklaim dapat digunakan dengan kecepatan puncak hingga 310 kilometer per jam

oleh Tira Santia diperbarui 18 Okt 2021, 11:00 WIB
Diterbitkan 18 Okt 2021, 11:00 WIB
Indahnya Sirkuit Mandalika, Tuan Rumah MotoGP 2021 di Indonesia
Area sirkuit ini dibangun di daerah wisata. Para pembalap dan penonton akan disuguhkan oleh pemandangan indah laut dan bukit yang mengelilingi bagian sirkuit.

Liputan6.com, Jakarta - PTPP telah menyelesaikan pembangunan lintasan utama Sirkuit Mandalika, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) sepanjang 4,310 kilometer yang memiliki 17 tikungan.

BUMN kontruksi tersebut telah menerapkan inovasi dalam sistem pengaspalan, salah satunya menggunakan metode BIM untuk memenuhi spesifikasi khusus di pembangunan proyek Sirkuit Mandalika.

Hal ini diungkapkan Direktur Utama PTPP Novel Arsyad saat mendampingi Wakil Menteri BUMN II Kartiko Wirdjoatmodjo meninjau progress persiapan Sirkuit Mandalika dalam menyambut ajang World Superbike (WSBK) yang akan dilaksanakan pada tanggal 19-21 November2021 mendatang.

PTPP dapat menyelesaikan pembangunan lintasan utama MotoGP di Sirkuit Mandalika dengan standar mutu dari Federation Internationale de Motorcyclisme (FIM) dengan kategori sirkuit kelas A untuk dapat digunakan dalam event grand prix.

"Dalam pelaksanaan pengerjaan pengaspalan jalan tersebut, PTPP menerapkan inovasi dan teknologi terkini untuk memenuhi spesifikasi tinggi dari Federation Internationale de Motorcyclisme (FIM)," kata Direktur Utama PTPP Novel Arsyad dalam keterangan tertulis di Jakarta, Senin (18/10/2021).

"Tentunya, tidak hanya dapat digunakan dengan kecepatan tinggi namun Sirkuit Mandalika juga tetap memperhitungkan keamanan para pengguna lintasan dengan sangat baik. Jalan lintasan Sirkuit Mandalika termasuk aman dikarenakan memiliki safety area, seperti Run off Asphalt dan Run of Gravel yang luas," lanjut dia.

Metode pengaspalan dilakukan secara teliti dan terencana karena pengaturan rute dan ketebalan seluruhnya dilakukan secara otomatis. Pengaspalan dapat terus berlangsung dan tidak ada waktu tunggu untuk suplai hotmix ke finisher. Untuk menjaga mutu, PTPP menggunakan 2 Paver yang dikendalikan secara otomatis dengan berbasis automatic hydraulic controler dengan alat yang bernama MMGPS untuk mencapai Elevasi dan Super Elevasi rencana yang presisi.

PTPP menggunakan 2 finisher agar tidak terjadi cold join sambungan memanjang. PTPP menerapkan campuran aspal khusus untuk digunakan pada sirkuit balap, yaitu Stone Mastic Asphalt (SMA).

Adapun keunggulan yang dimiliki oleh aspal SMA, salah satunya adalah daya cengkram dengan roda yang tinggi sehingga dapat meningkatkan kecepatan dan kemudahan manuver berkendara pada rider.

"Lintasan sirkuit yang dibangun oleh PTPP ini merupakan sirkuit MotoGP pertama di Indonesia yang memiliki hasil pengaspalan termulus berkat teknologi yang digunakan dalam pembangunannya," ungkapnya.

 

 

* Untuk mengetahui kebenaran informasi yang beredar, silakan WhatsApp ke nomor 0811 9787 670 hanya dengan ketik kata kunci yang diinginkan.

Kecepatan hingga 310 Km per Jam

Sirkuit Mandalika
Salah satu sektor di Sirkuit Jalan Raya Mandalika, Lombok yang dipersiapkan menggelar MotoGP Indonesia 2022. (MGPA)

Berkat inovasi dan teknologi yang digunakan dalam proses pengaspalan, lintasan utama Sirkuit Mandalika diklaim dapat ditempuh dengan kecepatan puncak hingga mencapai 310 kilometer per jam.

Proses pengerjaan aspal untuk jalan Sirkuit Mandalika yang berlokasi di Lombok Tengah itu telah berhasil dituntaskan 100 persen pada bulan Agustus 2021 lalu.

"Proyek pembangunan Sirkuit Mandalika ini dikerjasakan sejal bulan Juli 2020 sampai Agustus 2021dan menjadi pembangunan lintasan sirkuit yang tercepat. Berkat inovasi serta teknologi yang digunakan dalampembangunannya, proyek Sirkuit Mandalika ini memperoleh 3 (tiga) rekor penghargaan dari MURI, yaitu Pengaspalan Menggunakan Teknologi BIM dengan Volume Terbanyak, Pembangunan SirkuitPertama Standar FIM, dan Pembangunan Lintasan Sirkuit Tercepat,” jelas Novel.

Secara garis besar, lingkup pekerjaan yang dilakukan oleh PTPP, antara lain Track Lane, Verge, Run off Asphalt, Run off Grass, Gravel Bed, Service Road, Drainage, Concrete Barrier,Tunnel, Race Control, Gantry, Medical Center, Spectator Fences, dan Observation Deck. Sirkuit Mandalika memiliki area paddock yang dapat menampung sampai dengan 50 garasi.

Selain itu, sirkuit tersebut memiliki kapasitasi tempat duduk sebanyak lebih dari 50.000 tempat duduk dan 138.000 area berdiri.

Untuk mendukung gelaran perdana FIM Motul Worl Superbike 2021 yang diselenggarakan pada tanggal 10-21 November 2021 mendatang, PTPP juga dipercayakan untuk melakukan pekerjaan tambah, antara lain Race Control Building, Observation Deck, Medical Center, Helipad, Gantry, dan pondasi Pit Building.

 

 

 

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya