Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Api Indonesia (Persero) atau PT KAI mencatat ada lebih dari 1,7 juta tiket kereta api (KA) mudik lebaran 2024 yang sudah terjual. Angka ini merupakan 51 persen dari total tempat duduk yang disediakan.
VP Public Relation PT KAI Joni Martinus menyampaikan, jumlah ini termasuk menghitung KA jarak menengah dan harak jauh. Adapun periode angkutan Lebaran kereta api ditetapkan pada 31 Maret sampai 21 April 2024.
Baca Juga
"Berdasarkan pantauan data pada Sabtu (23/3) pkl 08.00, tiket KA Jarak Menengah/Jauh yang terjual pada periode H-10 (31 Maret) sampai dengan H+10 (21 April) adalah sebanyak 1.742.864 tiket atau 51 persen dari total tiket yang disediakan sebanyak 3.390.922 tiket," ucap Joni dalam keterangannya, Sabtu (23/3/2024).
Advertisement
Dia menjelaskan, jumlah  tiket yang terjual ini akan terus meningkat karena penjualan masih berlangsung. Memang tercatat ada sekitar 1,5 juta tiket lagi yang masih bisa dipesan masyarakat.
Joni juga mencatat waktu keberangkatan paling tinggi untuk periode mudik lebaran. Yakni pada 5-8 April 2024 sebagai waktu-waktu favorit keberangkatan sebelum Idul Fitri 1445 H. Ini terluhat dari jumlah tiket yang terjual di waktu tersebut.
Berikut rinciannya:
- 5 April 2024 (H-5): 106.379 tiket
- 6 April 2024 (H-4): 117.772 tiket
- 7 April 2024 (H-3): 105.518 tiket
- 8 April 2024 (H-2): 102.596 tiket
Tren yang sama terjadi pada waktu setelah Idul Fitri. Tercatat 12-15 April 2024 juga jadi favorit masyarakat menggunakan kereta api.
Berikut rinciannya:
- 12 April 2024 (H+1): 109.494 tiket
- 13 April 2024 (H+2): 112.251 tiket
- 14 April 2024 (H+3): 113 327 tiket
- 15 April 2024 (H+4): 101.248 tiket
KA Favorit
Sedangkan KA-KA Jarak Menengah/Jauh favorit untuk periode Angkutan Lebaran sebagai berikut:
- KA Airlangga relasi Pasarsenen - Surabaya Pasar Turi (PP)Â
- KA Sri Tanjung relasi Lempuyangan - Ketapang (PP)
- KA Bengawan relasi Pasarsenen - Purwosari (PP)Â
- KA Pasundan relasi Kiaracondong - Surabaya Gubeng (PP)
- KA Kahuripan relasi Kiaracondong - Blitar (PP)Â
- KA Matarmaja relasi Pasarsenen - Malang (PP)Â
- KA Kertajaya relasi Pasarsenenen - Surabaya Pasarturi (PP)Â
- KA Jayakarta relasi Pasarsenen - Surabaya Gubeng (PP)Â
- KA Joglosemarkerto relasi melingkar Jawa Tengah
- KA Logawa relasi Purwokerto - Jember (PP).
Sudah Terjadi 44 Kecelakaan Kereta Api di Jakarta sampai Maret 2024
Sebelumnya, ternyata jumlah kecelakaan kereta api di Jakarta cukup banyak. PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 1 Jakarta mencatat sudah terjadi 44 peristiwa kecelakaan antara pengguna jalan dengan kereta api sejak awal 2024 hingga saat ini.
"Dari total kejadian tersebut, 11 kejadian melibatkan kendaraan dan 33 kejadian melibatkan orang," ujar Manajer Humas PT KAI Daop 1 Jakarta Ixfan Hendriwintoko dikutip dari Antara, Rabu (20/3/2024).
Ixfan mengatakan, PT KAI Daop 1 Jakarta sangat menyayangkan masih banyaknya pengguna jalan yang menerobos palang pintu perlintasan. Padahal sesuai dengan aturan, perjalanan kereta api harus diprioritaskan.
Ia pun mengimbau masyarakat untuk selalu menerapkan prinsip "Berteman" atau berhenti, tengok kanan-kiri, aman, dan jalan sebelum menyeberangi perlintasan sebidang kereta api (KA) untuk menghindari kecelakaan.
Ia juga meminta semua pengguna jalan untuk selalu berhati-hati dan waspada, tidak membangun perlintasan liar, serta mengutamakan keselamatan dengan mematuhi rambu-rambu serta aturan yang berlaku.
Misalnya, mendahulukan perjalanan kereta api sesuai yang diatur dalam UU Nomor 22 Tahun 2009 tentang Lalu Lintas dan Angkutan Jalan yang jika dilanggar dapat dikenakan pidana kurungan paling lama 3 bulan atau denda maksimal Rp 750.000.
"Pada perpotongan sebidang antara jalur kereta api dan jalan, pemakai jalan wajib mendahulukan perjalanan kereta api," tegas Ixfan.
Advertisement
Kampanye Keselamatan
Ia pun mengapresiasi seluruh masyarakat yang telah peduli menjaga keselamatan dan keamanan perjalanan KA dan meminta publik untuk aktif melaporkan potensi bahaya di jalur kereta api kepada petugas.
"Jika masyarakat melihat adanya potensi bahaya ataupun kegiatan yang mencurigakan di jalur kereta api dapat melaporkannya kepada petugas stasiun terdekat serta Contact Center KAI melalui telepon di 121, WhatsApp 08111-2111-121, email cs@kai.id, atau media sosial KAI121," ujarnya.
Untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap keselamatan di jalur kereta api, KAI Daop 1 Jakarta menggelar kampanye keselamatan perlintasan sebidang di Jalur Perlintasan Langsung (JPL) Nomor 11 Jalan Industri Raya, Jakarta Pusat, Selasa (19/3/2024).
Acara tersebut digelar berkolaborasi dengan Direktorat Jenderal Perkeretaapian Kementerian Perhubungan, Dinas Perhubungan, Jasa Raharja, kepolisian, serta Komunitas Pencinta Kereta Api.