KRL Jabodetabek Beroperasi 24 Jam di Tahun Baru 2025: Jangan Bawa Petasan

Untuk lintas Bogor, KAI Commuter akan mengoperasikan perjalanan tambahan sebanyak 12 perjalanan. Sementara pada lintas Bekasi/Cikarang akan dioperasikan sebanyak 11 perjalanan tambahan.

oleh Maulandy Rizky Bayu Kencana diperbarui 31 Des 2024, 11:00 WIB
Diterbitkan 31 Des 2024, 11:00 WIB
Subsidi KRL Berbasis NIK Bakal Bikin Kelas Menengah Makin Tertekan
Selain menambah perjalanan KRL Commuter Line, untuk layanan pengguna pada malam pergantian tahun, KAI Commuter juga mengantisipasi dengan menyiagakan petugas di pos kesehatan stasiun, petugas pelayanan, kebersihan, dan pengamanan. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Liputan6.com, Jakarta - PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) atau KAI Commuter akan melakukan penyesuaian layanan operasional KRL Commuter Line Jabodetabek, pada Selasa (31/12/2024), atau jelang momen Tahun Baru 2025.

"Sebagai antisipasi kepadatan pengguna, KAI Commuter akan menambah pelayanan perjalanan KRL Commuter Line Jabodetabek hingga 24 jam. Dengan menambah 66 perjalanan di seluruh lintas menjadi 1.114 perjalanan," jelas VP Corporate Secretary KAI Commuter Joni Martinus, Selasa (31/12/2024).

Dengan penambahan perjalanan ini, kapasitas angkut pengguna KRL Jabodetabek yang disediakan KAI Commuter sebanyak 1,9 juta pengguna. Menurut prediksi, kereta KRL akan mengangkut hingga sebanyak 1,1 juta pengguna pada 31 Desember 2024 hingga Tahun Baru 2025.

Untuk lintas Bogor, KAI Commuter akan mengoperasikan perjalanan tambahan sebanyak 12 perjalanan. Sementara pada lintas Bekasi/Cikarang akan dioperasikan sebanyak 11 perjalanan tambahan.

"Sedangkan untuk lintas Tanjungpriuk sebanyak 24 perjalanan, lintas Tangerang sebanyak 11 perjalanan dan lintas Rangkasbitung sebanyak sembilan perjalanan," imbuh Joni.

KAI Commuter juga memprediksi kepadatan pengguna akan terjadi di stasiun-stasiun di sekitar pusat kegiatan di malam pergantian tahun, seperti Stasiun Juanda, Stasiun Gondangdia, Stasiun Jakarta Kota, dan Stasiun Sudirman serta Stasiun BNI City. Selain itu diprediksi juga kepadatan akan terjadi di Stasiun-stasiun transit seperti Stasiun Manggarai, Stasiun Tanah Abang, dan Stasiun Duri.

 

Mintan Penumpang Ikuti Aturan

Polemik Impor 29 Unit Rangkaian KRL Bekas dari Jepang
Hanya saja, kata Suryadi, kondisi PT Kereta Commuter Indonesia (KCI) terancam tidak dapat mengganti 10 unit rangkaian KRL Jabodetabek yang akan pensiun pada 2023 beserta 19 unit pada 2024. (Liputan6.com/Johan Tallo)... Selengkapnya

Selain menambah perjalanan KRL Commuter Line, untuk layanan pengguna pada malam pergantian tahun, KAI Commuter juga mengantisipasi dengan menyiagakan petugas di pos kesehatan stasiun, petugas pelayanan, kebersihan, dan pengamanan.

"Demi keamanan dan kenyamanan bersama, KAI Commuter mengimbau kepada para pengguna Commuter Line untuk mengikuti aturan dan tata tertib yang berlaku di dalam stasiun maupun di dalam perjalanan Commuter Line," tutur Joni.

 

Jangan Bawa Petasan

Subsidi KRL Berbasis NIK Bakal Bikin Kelas Menengah Makin Tertekan
Kebijakan tersebut diprediksi bakal semakin menekan kemampuan dan daya beli kelas menengah. (Liputan6.com/Angga Yuniar)... Selengkapnya

Lebih lanjut, Joni mengimbau kepada para pengguna yang hendak berpergian menggunakan KRL Jabodetabek pada malam pergantian tahun, dilarang membawa barang atau benda yang mudah terbakar seperti petasan, kembang api, dan benda lainnya yang mudah terbakar.

"Bagi pengguna yang kedapatan membawa benda-benda tersebut, sesuai aturan akan disita oleh petugas. Jika pengguna tidak bersedia, maka pengguna akan diturunkan di stasiun terdekat," tegas dia.

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya