Liputan6.com, Jakarta - Harga emas yang dijual oleh PT Aneka Tambang Tbk (ANTM) lebih murah pada Kamis, (6/3/2025) usai sentuh rekor. Harga emas Antam terpangkas Rp 3.000 menjadi Rp 1.706.000 per gram, dibandingkan pada perdagangan di posisi Rp 1.709.000 per gram.
Hal yang sama juga terjadi dengan harga emas Antam buyback yang susut pada perdagangan hari ini. Harga Emas Antam buyback turun Rp 3.000 menjadi Rp 1.555.000. Harga buyback ini adalah jika Anda ingin menjual emas, Antam akan membelinya di harga Rp 1.555.000 per gram.
Advertisement
Baca Juga
Perubahan harga emas Antam dipengaruhi oleh sejumlah faktor, baik dari dalam negeri maupun luar negeri. Pemahaman mengenai faktor-faktor ini sangat penting bagi mereka yang berencana untuk berinvestasi dalam emas Antam.
Advertisement
Antam menjual emas dengan ukuran mulai 0,5 gram hingga 1.000 gram. Anda dapat memperoleh potongan pajak lebih rendah (0,45 persen) jika menyertakan Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP).
Hingga pukul 08.14 WIB, kepingan emas Antam sebagian besar tidak tersedia untuk lokasi di butik Logam Mulia Gedung Antam Jakarta.
Daftar Harga Emas Antam
Berikut rincian harga emas Antam hari ini di butik emas Gedung Antam, melansir laman logammulia.com:
- Harga emas 0,5 gram: Rp 903.000
- Harga emas 1 gram: Rp 1.706.000
- Harga emas 2 gram: Rp 3.356.000
- Harga emas 3 gram: Rp 5.014.000
- Harga emas 5 gram: Rp 8.334.000
- Harga emas 10 gram: Rp 16.590.000
- Harga emas 25 gram: Rp 41.312.500
- Harga emas 50 gram: Rp 82.505.000
- Harga emas 100 gram: Rp 164.890.000
- Harga emas 250 gram: Rp 411.837.500
- Harga emas 500 gram: Rp 823.375.000
- Harga emas 1.000 gram: Rp 1.646.600.000.
Harga Emas Dunia Naik Terus, Kini Dekati USD 3.000 per Ons
Sebelumnya, harga emas mengalami kenaikan pada hari Rabu, didorong oleh pelemahan dolar AS. Investor emas saat ini tengah menantikan rilis data ketenagakerjaan AS yang akan dirilis akhir pekan ini, yang dapat memberikan wawasan lebih lanjut mengenai kebijakan moneter Federal Reserve.
Harga emas hari ini dikutip dari CNBC, Kamis (6/3/2025):
Kontrak berjangka emas AS naik 0,2% menjadi USD 2.927,50.
Emas spot mengalami kenaikan sekitar 0,1% ke level USD 2.919,54 per ons.
Dolar AS Melemah, Harga Emas Menguat
Indeks dolar AS turun 1,2%, mencapai level terendah sejak November. Pelemahan dolar ini membuat emas lebih terjangkau bagi investor yang menggunakan mata uang lain, sehingga meningkatkan permintaan terhadap logam mulia ini.
Menurut Peter Grant, Wakil Presiden dan Ahli Strategi Senior di Zaner Metals, meskipun investor berhati-hati menjelang rilis data ketenagakerjaan AS pada hari Jumat, tren jangka panjang harga emas masih tetap positif.
Ia juga menambahkan bahwa kenaikan harga emas saat ini terutama dipicu oleh melemahnya dolar AS.
Advertisement
Kebijakan Tarif Impor
Kekhawatiran terhadap kebijakan tarif Presiden AS Donald Trump telah mendorong harga emas mencapai 11 rekor tertinggi sepanjang tahun ini, dengan puncaknya di USD 2.956,15 pada 24 Februari. Secara keseluruhan, harga emas telah mengalami kenaikan 11% sejak awal tahun 2024.
Dalam pidato di Kongres pada Selasa malam, Trump mengumumkan bahwa tarif tambahan akan diberlakukan mulai 2 April 2024. Langkah ini mencakup tarif timbal balik dan kebijakan non-tarif untuk menyeimbangkan perdagangan global. Sebelumnya, AS telah menerapkan tarif 25% pada sebagian besar impor dari Meksiko dan Kanada, serta menggandakan tarif barang dari China menjadi 20%.
Prediksi Data Ketenagakerjaan AS dan Dampaknya pada Harga Emas
Laporan Ketenagakerjaan Nasional ADP mengungkapkan bahwa pertumbuhan ketenagakerjaan sektor swasta AS mengalami perlambatan pada bulan Februari.
Ekonom yang disurvei oleh Reuters memperkirakan data nonfarm payrolls AS akan menunjukkan penambahan 160.000 pekerjaan saat dirilis pada hari Jumat.
Menurut Daniel Pavilonis, Ahli Strategi Pasar Senior di RJO Futures:
Jika data ketenagakerjaan lebih buruk dari ekspektasi, harga emas kemungkinan akan turun.Jika data sesuai ekspektasi, harga emas tidak akan banyak berubah.Jika data menunjukkan angka yang lebih baik dari perkiraan, harga emas berpotensi menembus $3.000 per ons dalam waktu dekat.
