Guna melakukan berbagai persiapan dan uji coba kesiapan layanan, PT Telekomunikasi Indonesia Tbk (Telkom) melalui anak usahanya Telin Malaysia secara resmi meluncurkan produk Kartu As. Peresmian ini dilakukan setelah tiga bulan sejak peresmian kantornya di Kuala Lumpur, Malaysia.
Peluncuran produk seluler yang dilaksanakan di Malaysia, Jumat (16/11/2013) ini tentunya disambut dengan sangat antusias, khususnya oleh masyarakat Indonesia yang berdomisili dan bekerja di negeri jiran tersebut.
Layanan Kartu As di Malaysia merupakan jawaban sekaligus wujud komitmen grup Telkom dalam membantu dan melayani masyarakat Indonesia khususnya para Tenaga Kerja Indonesia melalui kemudahan komunikasi ke sanak keluarganya di tanah air.
"Keberadaan Kartu As ini utamanya ditujukan bagi para pahlawan devisa Indonesia agar mudah berkomunikasi khususnya ke sanak keluarga di tanah air," tutur Arief Yahya, grup CEO Telkom yang hadir bersama Direktur Utama Telkomsel Alex J. Sinaga pada Commercial Launch Kartu As di Malaysia, seperti dikutip dari siaran pers, hari ini.
Meskipun demikian, Kartu As ini tidak hanya ditujukan bagi masyarakat Indonesia di Malaysia, namun juga bagi seluruh warga Malaysia yang menghendaki layanan komunikasi suara dan data yang berkualitas.
"Layanan ini sama dengan layanan Kartu As di Indonesia, sehingga jangan ragu untuk menggunakan produk milik operator terbesar di Indonesia," tutur Alex.
Commercial Launch Kartu As ini ditandai dengan peresmian Kedai Grapari Telkomsel yang berlokasi di Chow Kit, sub daerah yang berada di tengah kota Kuala Lumpur.
Kawasan ini memiliki pasar yang dikenal sebagai pusat perdagangan yang ramai dikunjungi oleh warga Indonesia di Malaysia. Tidak hanya sebagai pusat pelayanan Kartu As, Kedai Grapari juga hadir sebagai pusat aktivitas komunitas warga Indonesia di Kuala Lumpur.
Commercial Launch Kartu As di Malaysia berlangsung meriah, dihadiri oleh pejabat kedutaan Indonesia untuk Malaysia, komunitas warga Indonesia, para mitra dan dealer serta undangan lainnya. Acara ini dimeriahkan dengan aneka hiburan yang bertema Kartu As Fun Day dan ditutup dengan penjualan perdana Kartu As .
Telkom melihat upaya menghadirkan layanan di Malaysia ini telah sesuai dengan strategi business follow the people, dimana keberadaan masyarakat Indonesia di Malaysia adalah yang terbesar di luar negeri yaitu tak kurang dari 3 juta warga Indonesia tinggal dan bekerja di sana.
Kehadiran layanan Telkom Group di Malaysia melalui Telin Malaysia yang berkolaborasi dengan Telkomsel, merupakan bagian dari program International Expansion sebagai salah satu Mahakarya Telkom Indonesia untuk Indonesia yang dicanangkan di tahun 2013 ini.
Telkom telah mencanangkan untuk hadir di 10 negara di dunia di tahun 2013 ini sebagai program ekspansi internasional . Negara yang dimasuki Telkom sebelumnya adalah Singapura, Hong Kong, Timor Leste, Australia dan Myanmar. (Fik/Ahm)
Peluncuran produk seluler yang dilaksanakan di Malaysia, Jumat (16/11/2013) ini tentunya disambut dengan sangat antusias, khususnya oleh masyarakat Indonesia yang berdomisili dan bekerja di negeri jiran tersebut.
Layanan Kartu As di Malaysia merupakan jawaban sekaligus wujud komitmen grup Telkom dalam membantu dan melayani masyarakat Indonesia khususnya para Tenaga Kerja Indonesia melalui kemudahan komunikasi ke sanak keluarganya di tanah air.
"Keberadaan Kartu As ini utamanya ditujukan bagi para pahlawan devisa Indonesia agar mudah berkomunikasi khususnya ke sanak keluarga di tanah air," tutur Arief Yahya, grup CEO Telkom yang hadir bersama Direktur Utama Telkomsel Alex J. Sinaga pada Commercial Launch Kartu As di Malaysia, seperti dikutip dari siaran pers, hari ini.
Meskipun demikian, Kartu As ini tidak hanya ditujukan bagi masyarakat Indonesia di Malaysia, namun juga bagi seluruh warga Malaysia yang menghendaki layanan komunikasi suara dan data yang berkualitas.
"Layanan ini sama dengan layanan Kartu As di Indonesia, sehingga jangan ragu untuk menggunakan produk milik operator terbesar di Indonesia," tutur Alex.
Commercial Launch Kartu As ini ditandai dengan peresmian Kedai Grapari Telkomsel yang berlokasi di Chow Kit, sub daerah yang berada di tengah kota Kuala Lumpur.
Kawasan ini memiliki pasar yang dikenal sebagai pusat perdagangan yang ramai dikunjungi oleh warga Indonesia di Malaysia. Tidak hanya sebagai pusat pelayanan Kartu As, Kedai Grapari juga hadir sebagai pusat aktivitas komunitas warga Indonesia di Kuala Lumpur.
Commercial Launch Kartu As di Malaysia berlangsung meriah, dihadiri oleh pejabat kedutaan Indonesia untuk Malaysia, komunitas warga Indonesia, para mitra dan dealer serta undangan lainnya. Acara ini dimeriahkan dengan aneka hiburan yang bertema Kartu As Fun Day dan ditutup dengan penjualan perdana Kartu As .
Telkom melihat upaya menghadirkan layanan di Malaysia ini telah sesuai dengan strategi business follow the people, dimana keberadaan masyarakat Indonesia di Malaysia adalah yang terbesar di luar negeri yaitu tak kurang dari 3 juta warga Indonesia tinggal dan bekerja di sana.
Kehadiran layanan Telkom Group di Malaysia melalui Telin Malaysia yang berkolaborasi dengan Telkomsel, merupakan bagian dari program International Expansion sebagai salah satu Mahakarya Telkom Indonesia untuk Indonesia yang dicanangkan di tahun 2013 ini.
Telkom telah mencanangkan untuk hadir di 10 negara di dunia di tahun 2013 ini sebagai program ekspansi internasional . Negara yang dimasuki Telkom sebelumnya adalah Singapura, Hong Kong, Timor Leste, Australia dan Myanmar. (Fik/Ahm)