Kantongi Rp 1,5 Triliun, Laba BII Menebal 28%

PT Bank Internasional Indonesia Tbk mencatatkan laba naik menjadi Rp 1,54 triliun pada 2013.

oleh Agustina Melani diperbarui 20 Feb 2014, 15:37 WIB
Diterbitkan 20 Feb 2014, 15:37 WIB
bank-bii130219c.jpg
PT Bank Internasional Indonesia Tbk (BNII) mencatatkan laba yang dapat diatribusikan kepada pemilik entitas induk naik menjadi Rp 1,54 triliun pada 2013. Angka pencapaian itu tumbuh 27,88% dibandingkan tahun 2012.

Kenaikan laba ini juga diikuti kenaikan pendapatan perseroan. Pendapatan bunga bersih perseroan naik tipis 9,24% menjadi Rp 5,8 triliun pada 2013 dari tahun sebelumnya Rp 5,3 triliun.

Laba operasional perseroan naik dari Rp 1,45 triliun pada 2012 menjadi Rp 2,1 triliun pada 2013.  Laba bersih per saham perseroan naik menjadi 26,32 pada 2013 dari posisi tahun 2012 sebesar 21,47.

Penyaluran kredit perseroan mengalami kenaikan pada 2013. Loan to deposit ratio (LDR) PT Bank International Indonesia Tbk naik menjadi 93,24% dari tahun 2012 sebesar 92,97%.

Meski demikian, rasio kredit bermasalah perseroan mengalami kenaikan. Hal itu lihat dari kenaikan non performing loan (NPL) baik NPL Net dan NPL Gross. Pada 2013, NPL net perseroan di kisaran 1,55% dari tahun 2012 sebesar 0,81%. Lalu NPL Gross naik menjadi 2,11% pada 31 Desember 2013 dari posisi tahun 2012 1,7%.

Di sisi lain, perseroan mampu melakukan efisiensi. Biaya operasional terhadap pendapatan operasional (BOPO) turun menjadi 84,69% pada 31 Desember 2013 dari posisi 31 Desember 2012 di kisaran 87,65%.

Pada perdagangan saham Kamis (20/2/2014), saham BNII naik 1,64% menjadi Rp 309 per saham. Nilai transaksi saham Rp 551,7 juta dengan frekuensi perdagangan saham 141 kali. (Ahm)

*Bagi Anda yang ingin mengetahui hasil ujian CPNS Honorer K2 2013 silakan klik di cpns.liputan6.com

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya