IPH dan Tri Tunggal Rebut Tiket ke Amerika

Liputan6.com, Jakarta Kompetisi bola basket 3x3 terbesar di Indonesia, Loop 3X3 Competition National Championship telah menemukan juaranya pada hari Minggu (26/10/2014). Bertanding di Main atrium Gandaria City, Jakarta, SMA IPH Surabaya dan SMA Tri Tunggal Semarang keluar sebagai juara dan berhak berangkat ke Amerika Serikat.

SMA IPH Surabaya memang menjadi kandidat kuat sejak awal kompetisi. Terbukti di partai puncak, IPH berhasil mengakhiri perlawanan SMA Yohanes XXIII Merauke dengan skor cukup telak, 19-6.

IPH juga menjadi tim paling produktif setelah mencetak total 117 poin dalam tujuh laga. Ditambah lagi, bintang IPH Widyanta Putra Teja, menyabet gelar Top Scorer dengan raihan rata-rata 7,57 points per game.

”Seneng banget bisa ke Amerika. Nggak bisa diungkapkan dengan kata-kata. Ini memang tujuan awal kami dan sudah kami siapkan dengan baik. Dari awal kami fokus berlatih 3X3,” ujar Widi, panggilan akrab Widyanta dalam rilis yang diterima Liputan6.com.

Mental juara IPH memang terlihat jelas. Widi dkk langsung tancap gas dan tidak memberikan kesempatan lawan untuk bangkit. Kekuatan yang merata ditambah skill di atas rata-rata, membuat SMA Yohanes XXIII Merauke tak berkutik.

”Harus diakui IPH memang jauh di atas kami, baik itu dari offense maupun defense. Tapi dengan segala keterbatasan kami, perjuangan yang ditunjukkan anak-anak sudah luar biasa bisa menembus partai final,” ujar Abraham Noya, pelatih SMA Yohanes XXIII Merauke.   

Pertarungan sengit terjadi di final putri. SMA Tri Tunggal Semarang tampil ngotot melawan SMA St Louis 1 Surabaya. Komposisi pemain yang berimbang menjadikan laga itu sebuah suguhan menarik. Tak pernah ada yang memimpin lebih dari dua poin. Perseteruan itu berakhir dengan skor 16-15 untuk Tri Tunggal.

”Kerja keras kami akhirnya tidak sia-sia. Latihan pagi dan sore akhirnya terbayar,” ucap Diah Lestari pemain SMA Tri Tunggal Semarang dengan penuh bangga.

Baca juga:

Hasil El Clasico: Real Madrid Hajar Barcelona 3-1

Alexis Gemilang, Arsenal Bungkam Tuan Rumah Sunderland

Rekor Tak Kebobolan Bravo Terhenti Setelah 755 Menit