Liputan6.com, Madrid - Keputusan Cristiano Ronaldo menggelar pesta ulang tahun ke-30 menuai berbagai hujatan. Namun, penyanyi asal kolombia, Kevin Roldan, justru menyebutnya sebagai anugerah Tuhan. Mengapa?
Menggelar pesta ulang tahun sebenarnya adalah hak asasi setiap manusia. Namun, hal itu ternyata tak berlaku bagi CR7. Alasannya, pemain berdarah Portugal itu dianggap menghina Los Blancos.
Pesta ulang tahun Ronaldo menjadi sorotan, terutama di kalangan fans dan pengamat sepak bola, karena pesta tersebut digelar hanya beberapa jam setelah Madrid dipermalukan rival sekotanya, Atletico Madrid, 0-4 akhir pekan lalu.
Sikapnya dianggap tidak beretika. Apalagi, penyerang timnas Portugal itu tak banyak berkontribusi hampir sepanjang 90 menit pertandingan. Beruntung, pelatih Real Madrid, Carlo Ancelotti, turun tangan membelanya.
"Kontroversi memberikan saya banyak followers. Banyak fans baru yang mengunduh lagu saya. Pesta Ronaldo adalah anugerah Tuhan," ungkap Roldan yang bernyanyi secara live pada pesta Ronaldo.
"Ada banyak sekali omongan miring mengenai pesta itu. Tapi, Anda harus bisa membedakan mana kehidupan profesional dan personal. Itu hanya makan malam," ia menambahkan.
Baca Juga:
Hendak Latihan, Van Persie Distop Polisi
Van Gaal: Scholes Hanya Fans MU Bukan Legenda
Menanti Reuni Moyes dan Sir Alex di Laga Preston Vs MU
Â
Advertisement