Tips Sepak Bola: Hindari Kram dengan Oralit

Oralit selama ini dikenal ampuh untuk mengatasi diare. Seperti apa efeknya bagi pemain sepak bola?

oleh Antonius Hermanto diperbarui 23 Sep 2015, 11:30 WIB
Diterbitkan 23 Sep 2015, 11:30 WIB
Adinda Pricilla
Fisioterapis Persipasi Bandung Raya (PBR), Adinda Pricilla (Liputan6.com / Faisal R Syam)

Liputan6.com, Jakarta Kram atau kejang otot kerap menghantui para pemain saat menjalani pertandingan yang melelahkan. Meski terkadang bisa pulih dalam waktu singkat, kram tentu sangat mengganggu bila sampai menyerang para pemain di lapangan.

Mantan pelatih Timnas Indonesia Alfred Riedl pernah mengatakan, kram yang menimpa para pemain sebenarnya tidak terlalu mengkhawatirkan. Dengan banyak minum, kram bisa dihindari.

Namun ternyata ada cara ampuh untuk menghindari kram saat bertanding ala fisioterapis cantik Persipasi Bandung Raya (PBR), Adinda Pricilla. Menurut wanita yang akrab disapa Cia itu, meminum oralit sebelum bertarung juga mampu mengatasi kram.

Loh kok bisa?

"Kebanyakan orang mengira oralit digunakan untuk menyembuhkan penyakit diare. Padahal fungsi oralit adalah mencegah atau mengatasi kekurangan cairan elektrolit pada tubuh agar tidak terjadi dehidrasi," kata Cia kepada Liputan6.com.



"Bagi pesepak bola, oralit bisa digunakan untuk mencegah dehidrasi supaya pemain tak kekurangan elektrolit. Nantinya jika kekurangan elektrolit, si pemain mudah terkena kram," katanya.

Cia mengaku kerap memberikan oralit kepada pemain saat hendak pemanasan atau sebelum laga dimulai. Satu gelas oralit per pemain cukup untuk mengatasi kram di lapangan. (Ton/Rco/Sar)

Baca juga:

KOLOM: Ketika La Beneamata Memesona Pada 4 Laga Pertama Serie A

Cuplikan Gol Perdana Balotelli untuk Milan

Persib Takkan Berikan Boaz Solossa Penjagaan Khusus

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya