Liputan6.com, London - Arsenal harus puas berbagi poin saat menghadapi Tottenham Hotspur di Emirates Stadium dalam lanjutan Liga Premier Inggris, Minggu (8/11/2015) malam WIB. Derby London Utara berakhir imbang 1-1.
Di pertandingan tersebut, gawang Meriam London --sebutan Arsenal-- bergetar pada menit ke-32. Mendapat umpan panjang dari Danny Rose, Harry Kane yang terlepas dari jebakan off-side bisa dengan mudah menaklukkan Petr Cech.
Untungnya, Arsenal berhasil menyamakan kedudukan pada menit ke-77. Berawal dari umpan lambung Mesut Ozil dari sisi kiri pertahanan Spurs, sontekan Kieran Gibbs mengoyak gawang Hugo Lloris.
Usai pertandingan, manajer Arsenal, Arsene Wenger membeberkan kelemahan Gibbs yang pada laga ini menyelamatkan muka Meriam London dari kekalahan di derby London Utara.
Advertisement
Baca Juga
- Klasemen Akhir Pembalap MotoGP 2015: Lorenzo Pecundangi Rossi
- Dituduh Bentengi Lorenzo, Marquez: Saya Menabung Serangan
- Juara MotoGP 2015, Lorenzo Mengaku Sulit Melaju dengan Ban Botak
- Rossi Sebut Marquez Patwal Lorenzo
"Pergerakan Kieran Gibbs sudah sangat baik. Tapi biasanya, dia suka tidak percaya diri kalau bisa mencetak gol," beber Wenger, seperti dikutip dari BBC.
Lebih lanjut, manajer asal Prancis itu mengatakan, timnya terlambat panas. Arsenal baru melakukan serangan pada babak kedua ketika dalam keadaan terjepit. "Di babak kedua kami menunjukkan ambisi tidak mau kehilangan poin. Pada akhirnya, skor 1-1 cukup baik," singkat dia.