Sengit, Praveen/Debby Belum Bisa Lewati Pasangan Nomor Satu Dunia

Dengan kalahnya Praveen/Debby, maka habis sudah wakil ganda campuran Indonesia di Hong Kong Open Super Series 2015.

oleh Bogi Triyadi diperbarui 20 Nov 2015, 16:06 WIB
Diterbitkan 20 Nov 2015, 16:06 WIB
Praveen Jordan/Debby Susanto
Ganda campuran Indonesia Praveen Jordan/Debby Susanto gagal ke semifinal Hong Kong Super Series 2015 setelah dikalahkan pasangan nomor satu dunia asal Tiongkok, Zhang Nan/Zhao Yunlei, Jumat (20/11/2015). (Liputan6.com/Humas PP PBSI)

Liputan6.com, Kowloon - Praveen Jordan/Debby Susanto masih belum mampu melewati adangan ganda campuran nomor satu dunia, Zhang Nan/Zhao Yunlei. Praveen/Debby kalah tipis usai bermain 69 menit dengan skor 20-22, 21-17, serta 19-21 pada perempat final Hong Kong Open Super Series 2015 di Hong Kong Coliseum, Jumat (20/11/2015) siang WIB.

Ini adalah pertemuan ketujuh Praveen/Debby dengan pasangan Tiongkok tersebut. Namun, ganda campuran Indonesia itu belum sekalipun menang.

Di game pertama, Praveen/Debby sempat membuka permainan dengan keunggulan 2-0, 6-2, dan 7-3. Tetapi, Zhang/Zhao kemudian membalikkan keadaan menjadi 10-7. Praveen/Debby terus tertinggal hingga 14-20.

Baca Juga

  • Grafis Aliran Dana untuk Satu Seri MotoGP
  • Yamaha Pakai Rossi-Lorenzo di MotoGP 2016, Tapi...
  • Pemain 'Membandel' Iwan Pilih Mundur dari Pusamania Borneo FC

Praveen/Debby sempat membuka peluang setelah menyamakan skor jadi 20-20. Sayang, dua poin berikutnya harus menjadi milik Zhang/Zhao. Praveen/Debby kalah 20-22.

Di game dua, Praveen/Debby terus memimpin poin dan mencatatkan kemenangan 21-17. Zhang/Zhao tercatat hanya sekali bisa mengungguli pasangan Indonesia tersebut, yakni 15-14.

Pada game penentu, pertandingan berlangsung lebih ketat dari awal. Namun, Zhang/Zhao mampu mengatasi perlawanan Praveen/Debby dan menang 21-19.

Dengan kalahnya Praveen/Debby, maka habis sudah wakil ganda campuran Indonesia di turnamen ini. Sebelumnya, Edi Subaktiar/Gloria Emanuelle dan Ronald Alexander/Melati Daeva Oktavianti sudah kalah lebih dulu di babak dua. (Bog/Rco)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya