Arema Waspadai Tren Positif Persija

Persija sedang dalam tren positif

oleh Rana Adwa diperbarui 27 Nov 2015, 15:25 WIB
Diterbitkan 27 Nov 2015, 15:25 WIB
20151003- Arema Cronus dan Sriwijaya FC-Malang
Pemain Sriwijaya FC, Patrich Wanggai mendapat kartu kuning saat laga melawan Arema Cronus di Piala Presiden 2015, Malang, Sabtu (3/10/2015). Pertandingan berakhir imbang dengan skor 1-1. (Liputan6.com/Yoppy Renato)

Liputan6.com, Jakarta Arema Cronus pantang memandang sebelah mata kekuatan Persija Jakarta di laga lanjutan fase grup Piala Jendral Sudirman 2015. Sukses mengemas dua kemenangan membuat pelatih Arema, Joko Susilo melihat Persija kini menjadi pesaing terkuat timnya.

Macan Kemayoran tampil meyakinkan selama perhelatan Piala Jendral Sudirman. Tim yang kini ditangani Bambang Nurdiansyah itu kini bertengger di peringkat 2 klasemen grup A. Tim Ibukota inipun sukses melakukan dua clean-sheet alias tidak kebobolan. Persija menang 2-0 atas PBR dan menekuk Sriwijaya FC 1-0.

Berangkat dari rapor tersebut, pelatih yang kerap disapa Joko "Gethuk" Susilo itu menilai, Persija dalam performa puncak ketika bersua Arema di Stadion Kanjuruhan, Malang, Sabtu (28/11/2015) besok.

Baca Juga

  • Ibra: Guardiola Bukan Laki-laki
  • Merchandise Dibajak di Asia Tenggara, Juventus Rugi Rp 145 M
  • Meski Tekor, Wenger Senang dengan Ozil

"Mereka sudah dua kali menang. Tentu mereka sekarang sedang sangat termotivasi menghadapi Arema," kata Gethuk.

Pelatih asal Cepu ini meyakini Persija akan memberi tantangan tersendiri buat Kiko Insa Cs. Apalagi Suporter fanatik, The Jakmania akan hadir dengan jumlah sekitar 7000 orang memberikan dukungannya kepada Persija Jakarta.

Gethuk mengaku sudah mempersiapkan tim untuk antisipasi pergerakan Raphael Maitimo Cs. selain itu Gethuk juga meminta pemain Arema tidak terlena setelah memastikan satu tempat di babak perempat final. Dari klasemen grup A, Singo Edan berlari sendiri di puncak klasemen memetik 9 poin.

Sang pelatih meminta tim agar meminimalkan kesalahan ketika melawan Persija. Menurut dia, satu kesalahan bakal berakibat fatal.

"Kami tidak boleh takabur meski sudah pasti lolos ke perempat final. Kami akan tetap main normal seperti biasa. Apalagi lawan kami sekelas Persija yang dipenuhi pemain senior. Sekali saja lengah, Persija akan mengambil keuntungan dan mencetak gol," ujar Gethuk mengakhiri. (Rjp/Rco)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya