Liputan6.com, Jakarta Mantan Direktur Teknik Timnas Indonesia, Pieter Huistra, sudah menemukan pelabuhan baru untuk kariernya. Pria asal Belanda ini secara resmi baru saja ditunjuk sebagai pelatih kepala untuk klub Jepang, Iwaki FC.
Seperti dilansir Goal, Iwaki FC sendiri merupakan klub Jepang yang bermain di kasta ketujuh sepak bola Jepang atau liga regional Jepang 2015. Klub tersebut malah baru dibentuk pada Desember 2015, oleh karena itu mereka mesti melakukan perjalanan panjang untuk bisa menuju kasta tertinggi kompetisi di Jepang.
Ambisi tinggi Iwaki FC untuk promosi ditunjukkan dengan mengangkat Huistra sebagai pelatih kepala mereka. Huistra selain pernah menjabat sebagai Dirtek Timnas Indonesia, dia juga sempat menjadi pelatih interim Tim Garuda, kendati belum memimpin satu pun laga karena sanksi FIFA.
Setelah sanksi FIFA menimpa sepak bola Indonesia, Huistra menukangi Persipasi Bandung Raya (PBR) di ajang Piala Jenderal Sudirman. Sayang, mantan pemain Rangers ini gagal membawa PBR lolos dari babak penyisihan grup.
Kini, pelatih berusia 48 tahun tersebut mencoba peruntungan baru dengan Iwaki FC, klub yang baru lahir bulan lalu. Ini menjadi tantangan tersendiri bagi Huistra untuk membawa Iwaki FC promosi hingga kasta teratas. Â
Sepak bola Jepang bukanlah sesuatu yang asing bagi Huistra, karena dia pernah bermain di klub Sanfrecce Hiroshima. Pengalaman itu pula yang menjadi alasan Iwaki FC menunjuk Huistra sebagai pelatih kepala.
Mantan Pelatih Timnas Indonesia Latih Klub Gurem Jepang
Bahkan klub itu baru dibentuk pada Desember 2015.
diperbarui 13 Jan 2016, 20:01 WIBDiterbitkan 13 Jan 2016, 20:01 WIB
Pieter Huistra memberikan arahan pada pemain PBR saat uji coba lawan Villa 200 di Lapangan ISCI, Ciputat, Kamis (5/11/2015). Menurut, Pieter Huistra dengan melatih PBR, ia bisa membantu sepak bola Indonesia. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)
Advertisement
Video Pilihan Hari Ini
Video Terkini
powered by
POPULER
1 2 3 4 5 6 7 8 9 10
Berita Terbaru
Menyambut Kematian dengan Gembira Tanpa Takut, Gus Baha Kisahkan Para Ulama
Ungkap Persoalan Zonasi PPDB, Mendikdasmen: Semoga 2024-2025 Bisa Terapkan Sistem Baru
Fakta Unik Juhu Singkah, Kuliner Kalimantan Terbuat dari Rotan
Kisah Delle Lumba-Lumba Laut Baltik yang Hobi Berbicara Sendiri
Bolehkah Terima Amplop Serangan Fajar Pilkada 2024? Buya Yahya Menjawab
Link Live Streaming Liga Champions, Rabu 27 November 2024 di Vidio: Barcelona vs Brest, Sparta Praha vs Atletico Madrid
Menjaga Kedamaian Pilkada 2024, Bukan Hanya soal Amankan Daerah yang Rawan
Link Live Streaming Liga Champions di Vidio, Rabu 27 November 2024: Sporting CP vs Arsenal, Manchester City vs Feyenoord
Link Live Streaming Liga Champions, Rabu 27 November 2024 di Vidio: Slovan Bratislava vs AC Milan, Inter Milan vs RB Leipzig
3 Pemain yang Wajib Direkrut Ruben Amorim buat Tambal Kelemahan Manchester United
Siap Hadapi Tsunami, Kemadang Wakili DIY dalam Simposium Tsunami Dunia
7.125 Personel Gabungan Siap Amankan Pilkada Serentak di Lamongan