Liputan6.com, Jakarta - Trofeo Persija 2016 tinggal menghitung hari, yakni pada Sabtu (9/4/2016). Sebagai kontestan, tuan rumah Persija Jakarta, PSM Makassar, dan Bali United pun sudah mempersiapkan diri.
Setelah Torabika Bhayangkara Cup 2016 berakhir, masyarakat sepakbola Indonesia akan kembali dihibur dengan sebuah turnamen. Itu adalah Trofeo Persija yang akan dihelat di Stadion Utama Gelora Bung Karno.
Untuk kali pertama Arema Cronus menyatakan absen dari turnamen Trofeo Persija ini. Namun, publik akan tetap dihibur dengan pertarungan sengit yang melibatkan Persija, dan Bali United, serta PSM, yang menggantikan Arema.
Baca Juga
- 5 Pemain Incaran Mourinho Untuk Dibawa ke MU
- Camargo Puji Dua Pemain Asing Persija
- Jacksen Terancam Dipecat, Klub Andik Vermansah Tersandung
Formatnya adalah setiap pertandingan dimainkan selama 45 menit. PSM akan lebih dulu berhadapan dengan tuan rumah Persija. Baru pada 45 menit kedua mereka akan menjajal Bali United.
Tim pemenang berhak mengantongi tiga poin. Jika berakhir imbang, laga dilanjutkan ke adu penalti. Menang adu penalti berhak mengantongi dua poin dan kalah adu penalti tetap mendapat 1 poin.
Bersama pelatih Luciano Leandro, PSM sendiri sudah melakukan persiapan sejak pertengahan Februari 2016. Laga uji coba pun sudah dilakukan PSM lawan Persela Lamongan, agar membuat skuat semakin solid.
Khusus Bali United, seusai merebut posisi ketiga Torabika Bhayangkara Cup 2016, Indra Sjafri dan skuatnya tak pulang. Mereka lebih memilih menetap di Jakarta untuk melakukan persiapan menuju Trofeo Persija.
Total, 20 pemain dipersiapkan tim pelatih untuk Trofeo Persija. Artinya, ada 5 pemain yang tak diikutsertakan. Dua di antaranya adalah Dave Mustaine dan I Ketut Mahendra yang sudah resmi dicoret. Yabes Roni dkk pun sudah menjalani sesi latihan di Lapangan Pertamina, Simprug, sejak Selasa (5/4).
Tak mau kalah dari PSM dan Bali United, Persija juga sudah melakukan persiapan. Bahkan, mereka juga sudah menjalani laga uji coba melawan Barito Putera di Lapangan Bea cukai, Rawamangun, Jakarta Timur, Selasa (5/4/2016) sore.
Di sisi lain, Persija sebagai tuan rumah mengaku tak mendapatkan hambatan selama masa persiapan menuju Trofeo Persija. Hal itu diungkap Ferry Paulus sebagai Presiden Jakarta. "Melihat final Torabika Bhayangkara Cup 2016, tak ada kerusuhan dari Jakmania. Saya optimisti bisa terlaksana lancar," ungkap Ferry.