Poin Tertinggal Jauh, Rossi Mulai Menyerah Kejar Marquez?

Valentino Rossi mulai realistis melihat peluang juara pada MotoGP 2016.

oleh Adyaksa Vidi diperbarui 09 Jul 2016, 08:50 WIB
Diterbitkan 09 Jul 2016, 08:50 WIB
Valentino Rossi dan Marc Marquez
Pertarungan sengit Valentino Rossi dan Marc Marquez pada MotoGP Argentina 2016, Senin (4/4/2016) dinihari. (JUAN MABROMATA / AFP)

Liputan6.com, Misano - Valentino Rossi mulai realistis melihat peluang juara pada MotoGP 2016. Apalagi saat ini selisih poinnya dengan pemuncak klasemen, Marc Marquez terpaut cukup jauh.

Ya, hingga seri kedelapan, Rossi masih tertahan di posisi ketiga. Pembalap Movistar Yamaha itu baru mengoleksi 103 poin.

Sementara Marquez berada di posisi pertama dengan koleksi 142 poin. Sedangkan peringkat kedua diisi oleh rekan Rossi, Jorge Lorenzo dengan koleksi 121 poin.

Selisih 42 poin sendiri bukan karena kehebatan Marquez semata. Pasalnya, Rossi sudah tiga kali gagal finis musim ini.

"Seharusnya saya menang di Assen sehingga bisa punya keuntungan ketimbang Lorenzo. Namun sekarang situasinya sangat sulit karena jarak dengan Marquez terlalu besar," ujar Rossi seperti dilansir Motorcyclenews.

"Saya pikir kesalahan pertama saya ketika Austin yang tidak bisa dihindari. Lalu malah muncul masalah mesin yang membuat saya gagal finis di Mugello," ujarnya menambahkan.

Meski demikian pembalap asal Italia itu belum sepenuhnya lempar handuk. Terlebih masih ada 10 seri lagi yang harus dijalani.

"Semua belum selesai hingga akhir musim. Yang jelas kami harus kompetitif di semua sirkuit dan tunggu saja hasilnya nanti," ujar Rossi.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya