Liputan6.com, Turin - Legenda Juventus Roberto Boninsegna menyesalkan keputusan pelatih Massimiliano Allegri mencoret Leonardo Bonucci dari skuat duel melawan FC Porto pada leg pertama babak 16 besar Liga Champions, Kamis (23/2/2017) dinihari WIB. Dia khawatir keputusan itu akan berakibat fatal.
Allegri tidak membawa Bonucci sebagai lanjutan perilaku indisipliner pemain berusia 29 tahun tersebut pada akhir laga kontra Palermo, Jumat (17/2/2017). Sebelumnya, Juventus juga menjatuhkan denda pada Bonucci.
Advertisement
Baca Juga
"Saya katakan, Bonucci memang harus dihukum. Tapi perlu pertimbangan yang panjang. Sebuah kesalahan besar mencoretnya, blunder yang luar biasa," ujar Boninsegna, dilansir Football Italia.
Boninsegna menilai absennya Bonucci akan mempersulit Juventus pada laga nanti. Padahal, La Vecchia Signora membutuhkan hasil bagus sebagai modal melaju ke perempat final. Apalagi Porto bukanlah tim sembarangan.
"Ini akan jadi pertandingan yang sulit. Setelah lima tahun menguasai liga domestik, Juventus fokus untuk Liga Champions. Sebuah kompetisi yang lama gagal mereka menangkan," katanya.
Pakai Formasi Menyerang
Lebih lanjut, Allegri memastikan timnya akan tetap mempertahankan formasi 4-2-3-1. Miralem Pjanic, Juan Cuadrado, Paulo Dybala, Mario Mandzukic, dan Gonzalo Higuain akan tampil sebagai starter.
"Saya sangat suka formasi ini dan Allegri sudah menemukan sistem yang tepat. Saya perhatikan Dybala bermain lebih bagus. Tapi, di luar kandang, lawan tidak akan memberinya ruang. Mereka akan menempelnya dengan ketat," tambah Boninsegna. (Abul Muamar)
Advertisement