3 Bintang Asing Serie A Absen di Jeda Internasional Pekan Ini

Sejumlah pemain bintang tidak dapat memperkuat negaranya di jeda internasional kali ini.

oleh Liputan6.com diperbarui 08 Okt 2017, 19:00 WIB
Diterbitkan 08 Okt 2017, 19:00 WIB
FOTO: Meski Menang, Belanda Sulit Lolos ke Piala Dunia 2018
Gelandang Belanda, Arjen Robben, melakukan eksekusi penalti saat melawan Belarusia pada laga kualifikasi Piala Dunia 2018 di Stadion Borisov Arena, Borisov, Sabtu (7/10/2017). Belarusia kalah 1-3 dari Belanda. (AP/Sergei Grits)

Liputan6.com, Jakarta Jeda internasional dalam sepekan ini menyajikan laga-laga krusial babak Kualifikasi Piala Dunia 2018 di zona Eropa dan Amerika. Dikatakan krusial karena ini merupakan pertandingan terakhir yang sangat menentukan keikutsertaan tim-tim dari dua benua itu tahun depan.

Apalagi, hingga saat ini, masih banyak tim yang belum memastikan diri lolos. Mereka masih harus berjuang demi mendapat satu tiket ke Rusia. Bahkan, ada pula sejumlah tim yang masih harus melewati babak play-off setelah babak kualifikasi ini selesai.

Para pemain yang negaranya belum pasti lolos itu tentu sangat ingin memberikan kontribusi. Mereka sejatinya ingin bermain habis-habisan asalkan negaranya bisa berpartisipasi dalam ajang empat tahunan itu. Namun sayangnya, di saat genting seperti ini, mereka justru tak dapat tampil.

Mereka hanya bisa menyimak dari bangku penonton ataupun dari layar kaca. Di Serie A, terdapat sejumlah pemain bintang yang tidak dapat memperkuat negaranya di jeda internasional kali ini.

Beragam faktor menjadi penyebabnya. Liputan6.com merangkum tiga pemain asing atau non-Italia yang absen membela negaranya yang belum dipastikan lolos.

Gonzalo Higuain

Gonzalo Higuain Juventus
Penyerang Juventus, Gonzalo Higuain melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Atalanta, pada laga di Stadion Atleti Azzurri d'Italia, Bergamo, Senin (2/10/2017) dini hari WIB. (AFP/Marco Bertorello)

Untuk ketiga kalinya, bomber Juventus, Gonzalo Higuain tidak dipanggil masuk dalam skuat Timnas Argentina. Padahal, Tim Tango saat ini berada di posisi genting.

Mereka berada di peringkat lima klasemen zona Conmebol, ditempel ketat oleh Peru dan Paraguay. Pelatih Argentina, Jorge Sampaoli kembali lebih memilih memanggil penyerang Atalanta, Alejandro Papu Gomez dan bomber Inter Milan, Mauro Icardi.

Padahal, Higuain sudah mulai kembali mencetak gol dalam dua pekan terakhir, baik di Liga Champions maupun di Serie A. Sekalipun kemudian Mauro Icardi cedera, Sampaoli tetap tak mengikutsertakan Higuain.

Mantan pelatih Sevilla itu memasang Dario Benedetto sebagai ujung tombak saat melawan Peru. Alhasil, Argentina kembali gagal memetik kemenangan dan hanya bermain 0-0 di kandang sendiri. Di pertandingan terakhir babak kualifikasi, Argentina akan menghadapi Ekuador, Senin (11/10/2017). Ekuador diyakini bakal menyulitkan Argentina karena bermain di kandang.

Nikola Kalinic

Ac Milan, Serie A, Udinese, Nikola Kalinic
Striker AC Milan, Nikola Kalinic, melakukan selebrasi usai mencetak gol ke gawang Udinese pada laga Serie A di Stadion San Siro, Milan, Minggu (17/9/2017). AC Milan Menang 2-1 atas Udinese. (AP/Luca Bruno)

Berbeda dari Higuain, striker AC Milan Nikola Kalinic tidak dipanggil negaranya lantaran mengalami cedera paha kiri. Cedera itu ia dapatkan saat timnya dikalahkan AS Roma 0-2 pekan lalu di San Siro. Ia ditarik keluar di menit 79 karena terus menerus kesakitan.

“Selama pertandingan melawan AS Roma, Nikola Kalinic mengalami masalah otot. Striker Kroasia itu tidak bisa memenuhi panggilan Timnas Kroasia dan saat ini sudah menjalani perawatan dan akan dipantau setiap hari,” demikian pernyataan resmi AC Milan beberapa hari lalu.

Timnas Kroasia sendiri saat ini berada di peringkat kedua klasemen Grup I babak kualifikasi Piala Dunia zona Eropa dengan torehan 17 poin. Mereka terpaut dua angka dari Islandia yang bertengger di puncak klasemen.

Di pertandingan terakhir, Kroasia masih harus menghadapi Ukraina yang berada di peringkat ketiga, yang juga sudah mengoleksi 17 poin. Jika sampai kalah, Kroasia dipastikan akan absen di Piala Dunia 2018.

Di saat situasi sulit yang dihadapi negaranya, Kalinic justru berada di ruang perawatan. Ia diperkirakan harus absen minimal dua pekan. Selain tak dapat membantu Timnas Kroasia, striker 29 tahun itu juga terancam absen melawan Inter Milan dalam Derby Della Madonnina, 16 Oktober mendatang.

Stefan De Vrij

Stefan de Vrij
BETAH - Stefan de Vrij mengaku masih betah membela Lazio. (Zimbio)

Bek tangguh Lazio, Stefan De Vrij absen membela Timnas Belanda di dua laga tersisa babak kualifikasi Piala Dunia 2018. Ia tak dapat memenuhi panggilan pelatih Dick Advocaat lantaran tidak fit karena kelelahan usai bertanding melawan Sassuolo pekan lalu.

“Setelah pertandingan lawan Sassuolo pangkal paha saya menjadi sangat kaku. Saya tidak akan sanggup ikut latihan minggu ini,” ujar bek yang tengah diincar banyak klub itu.

De Vrij membantah dirinya tidak memenuhi panggilan karena tidak punya dedikasi tinggi terhadap negaranya. “Tidak memenuhi panggilan yang saya lakukan ini menjadi bahan perbincangan orang, namun yang pasti, saya memang sedang berjuang dengan masalah fisik saya. Siapa bilang saya tidak inginberdedikasi untuk Belanda? Orang yang bilang itu bodoh. Justru menyenangkan bisa bermain untuk Belanda, dan mereka yang mengenal saya, tahu akan hal itu,” jelas bek 26 tahun itu.

Tergabung di Grup A, Belanda sejauh ini masih menjaga asa untuk lolos ke babak play-off. Di pertandingan terakhir melawan Belarusia, Tim Oranye menang 3-1. Belanda saat ini masih berada di peringkat tiga klasemen, terpaut tiga angka dari Swedia di peringkat dua. Di pertandingan terakhir, kedua tim akan bertemu di Amsterdam Arena, markas Belanda. (Abul Muamar)

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya