Kutukan Arema Masih Akrab dengan Beto

Beto mengaku sangat marah dan kecewa karena gagal bermain melawan Arema FC.

oleh Liputan6.com diperbarui 19 Okt 2017, 18:20 WIB
Diterbitkan 19 Okt 2017, 18:20 WIB
Bola.com Sriwijaya FC Alberto Beto Goncalves
Striker Sriwijaya FC, Albert Beto Goncalves, tak bisa tampil saat duel lawan Arema FC, Jumat (20/10). (Bola.com/Vitalis Yogi Trisna)

Liputan6.com, Palembang - Arema FC seolah jadi kutukan khusus bagi penyerang Sriwijaya FC, Alberto "Beto" Goncalves. Pasalnya, dalam dua musim terakhir, penyerang asal Brasil tersebut selalu gagal tampil saat Laskar Wong Kito menjamu Singo Edan di Palembang.

Musim lalu di Indonesia Soccer Championship 2016, Beto yang sedang onfire harus menepi saat Sriwijaya FC menjamu Arema Cronus (14/8/2016). Beto absen karena mendapat kartu kuning konyol di laga sebelumnya sewaktu SFC membekap PS TNI 6-1.

Beto yang menyumbangkan empat gol di laga tersebut dihadiahi wasit kartu kuning sehingga terkena akumulasi satu pertandingan. Kartu kuning diberikan wasit karena menganggap Beto dengan sengaja menendang bola di saat wasit sudah meniup tanda terjadinya offside. Beto pun absen saat lawan Arema di laga selanjutnya.

Kini hal yang sama terulang kembali. Beto yang sudah berhasil menyumbangkan empat gol di empat laga terakhir SFC harus menepi di laga kontra Arema FC, Jumat (20/10). Ayah dari 3 anak ini dihadiahi kartu kuning di laga terakhir melawan Perseru Serui karena dianggap melakukan selebrasi berlebihan dengan melepas sepatunya.

Pelatih SFC, Hartono Ruslan, mengaku absennya Beto cukup merugikan pihaknya. "Saya juga bingung, kenapa setiap melawan Arema di Palembang selalu ada masalah dengan Beto. Tapi tentu kami harus tetap menyiapkan penggantinya. Bisa saja Hilton kami tarik ke depan atau Airlangga Sucipto yang akan mengisi perannya,” ujar Hartono.

Beto sendiri mengaku sangat marah dan kecewa karena gagal bermain melawan Arema FC. Pasalnya, hukuman ini dianggapnya kurang adil karena dirinya tidak merasa melakukan hal berlebihan.

“Musim lalu di Palembang, saya tidak mendengar peluit sehingga sebagai seorang striker punya refleks menyelesaikan peluang di depan gawang," ujarnya. "Di Serui, saya pun terinjak sepatu usai mencetak gol sehingga juga reflek melepasnya untuk memasang kembali, tetapi mengapa diberikan kartu kuning."

Arema Sudah Tiba

Sementara itu, Arema FC sendiri sudah tiba di Palembang, Rabu (18/10) sore dengan membawa 18 pemain. Sore ini, tim asuhan pelatih Joko Susilo ini direncanakan akan menggelar sesi uji coba lapangan di stadion Bumi Sriwijaya.

“Kami datang dengan kekuatan terbaik minus Arthur Cunha yang absen karena akumulasi kartu kuning,” jelas Joko Susilo saat ditemui saat menggelar latihan ringan di lapangan futsal Momea, Rabi (18/10) malam.

Source: www.laskarwongkito.com

Saksikan video pilihan di bawah ini:

Lanjutkan Membaca ↓
Loading

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya