Terpilih Jadi Kiper Terbaik FIFA, Ini Komentar Lengkap Buffon

Kiper Juventus terpilih sebagai kiper terbaik FIFA 2017.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 24 Okt 2017, 18:20 WIB
Diterbitkan 24 Okt 2017, 18:20 WIB
Gianluigi Buffon
Peter Schmeichel menyerahkan trofi kiper terbaik FIFA kepada Gianluigi Buffon. (doc. FIFA)

Liputan6.com, Jakarta Menjelang usia 40 tahun, Gianluigi Buffon menerima penghargaan kiper terbaik FIFA 2017. Kiper Juventus memperoleh suara terbanyak, mengalahkan Real Madrid, perolehan suara yang didapat Keylor Navas dan kiper Bayern Munchen, Manuel Neuer. 

Malam penganugerahan berlangsung di London, Inggris, Senin (23/10/2017) waktu setempat. Dalam sambutannya, Buffon mengaku sangat gembira. Apalagi penghargaan bergengsi tersebut diterima saat usianya sudah tidak muda lagi. 

Seperti dilansir Football Italy, Buffon menyampaikannya dalam bahasa Inggris. "Saya pikir saya ingin berbicara dalam bahasa Inggris," ujar Buffon mengawali kata sambutannya. 

"Saya ingin mencoba bahasa Inggris, bagi saya, saya sangat senang karena merupakan sebuah kehormatan menerima penghargaan seperti ini di usia sekarang," kata Buffon. 

Dalam sambutan tersebut, Buffon tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada rekan-rekan satu tim, klub, dan pelatih. Sebab tanpa bantuan mereka, Buffon merasa tidak akan terpilih. 

"Saya ingin mengucapkan terima kasih kepada orang-orang yang telah memilihku dan saya pikir musim lalu sangat fantastis bagi Juventus maupun individu," kata Buffon. 

Selama memperkuat Juventus, Buffon sudah mengemas 8 gelar juara Serie A di mana enam di antarnya diraih secara berturut-turut. Musim lalu, Buffon juga mengukir rekor yang tak kalah fantastis, yakni tidak kebobolan dalam 600 pertandingan Liga Champions. Selain itu, Buffon juga mencatat cleen sheet sebanyak 25 laga dari 50 laga bersama klub dan timnas. 

Namun, Buffon belum melengkapi lemari trofinya dengan gelar Liga Champions. Buffon berharap mampu meraihnya musim ini demi menyempurnakan pesta perpisahannya.

"Tapi itu (gelar-gelar yang diraih) tidak cukup untuk merebut gelar di Eropa. Dan tahun ini saya berharap kita bisa tampil lebih baik bersama Juventus maupun timnas, sebab saya ingin mengakhiri karier dengan kemenangan yang fantasits kalau memungkinkan."  

Saksikan juga video pilihan di bawah ini:

Video Pilihan Hari Ini

Video Terkini

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya